Berita Lhokseumawe
Pasca Banjir, Ratusan Pengungsi di Blang Mangat Mulai Kembali ke Rumah
Sebagian besar warga korban banjir di Kecamatan Blang Mangat , Kota Lhokseumawe telah kembali ke rumah masing-masing, Selasa (8/12/2020) pagi. Sedang
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Jalimin
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sebagian besar warga korban banjir di Kecamatan Blang Mangat , Kota Lhokseumawe telah kembali ke rumah masing-masing, Selasa (8/12/2020) pagi. Sedangkan warga tiga gampong masih bertahan di lokasi pengungsian.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Lhokseumawe, Ridwan Puteh menjelaskan, warga di enam desa di Blang Mangat sudah kembali ke rumah, karena banjir sudah benar-benar surut.
“Sejak semalam mereka sudah berangsur meninggalkan lokasi pengungsian di meunasah. Tapi masih ada seratusan warga lainnya yang masih bertahan,” jelas Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Lhokseumawe, Ridwan Puteh, kepada Serambinews.com, Selasa (8/12/2020).
Menurutnya serantusan pengungsi yang bertahan berada di lokasi pengungsian Gampong Kumbang Peuntut 150 kepala keluarga, Ulee Blang Mane 529 jiwa dan Gampong Mesjid Peuntut 60 kepala keluarga.
Menurutnya, warga tersebut masih bertahan karena kondisi pemukiman masih tergenang banjir dan sebagian masih belum mau kembali ke rumah karena cuaca masih hujan dan takut datang banjir susulan.
Ia juga menegaskan hingga saat ini bantuan logistik untuk pengungsi masih sebatas bantuan dari pemerintah. Sedangkan bantuan dari pihak lain belum ada yang masuk ke posko pengungsian di Blang Mangat.
Sedangkan, data terbaru yang mereka terima di Posko Penanggulangan Bencana Banjir , untuk jumlah korban banjir di Gampong Ujong Pacu di Kecamatan Muara Satu terus bertambah yaitu 38 kepala keluarga.
Lokasi banjir di Gampong paling barat Kota Lhokseumawe terjadi di tiga dusun yaitu, A, B dan Dusun C. “Seluruh warga dari tiga dusun itu masih mengungsi di meunasah desa. Sedangkan bantuan sudah kita salurkan,” jelasnya lagi.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari warga setempat, banjir di kawasan itu akibat banjir kiriman dari wilayah Aceh Utara disertai air laut pasang, sehingga banjir masuk ke pemukiman warga.
“Kita sudah himbau kepada masyarkat disana, agar selalu waspada, dan selalu berkoordinasi dengan pihaknya bila sewaktu-waktu terjadi banjir susulan,” pungkasnya.(*)
Baca juga: 10 Cara Gunakan Lidah Buaya untuk Atasi Jerawat, Cegah Kerutan Wajah Hingga Lembabkan Kulit
Baca juga: Babinsa Antar Pasokan Makanan untuk Korban Banjir di Aceh Utara
Baca juga: Junior BKN FC Tahan Imbang Kemenag Koba FC Banda Aceh dengan Skor 1-1, Abu Khawaled Jadi Penyelamat