Vaksinasi Dimulai Akhir 2020, Pemerintah Subsidi 32 Juta Vaksin
BPOM akan melakukan uji klinis untuk membuktikan keamanan dan khasiatnya sebelum vaksin didistribusikan.
Terawan membeberkan alasan pemerintah memberikan vaksin Covid-19 pada penduduk berusia 18 sampai 59 tahun ialah karena uji klinis vaksin Covid-19 baru dilakukan pada penduduk usia tersebut.
Menurutnya, semua negara masih meraba-raba terkait perkembangan vaksin Covid-19 dan belum ada satupun vaksin Covid-19 di dunia yang mendapat izin edar. "Selama belum ada yang fix [pasti], belum punya izin edar, ya kami meraba-raba, semua meraba-raba karena izin edar belum ada, yang ada baru EUA, itu pun baru satu dari Inggris," katanya.
Di sisi lain, Terawan mengatakan pemerintah telah membayar uang muka pembelian vaksin Covid-19 asal China sebesar Rp 537 miliar.
Baca juga: Margaret Keenan, Lansia 90 Tahun Menjadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Corona di Dunia
Baca juga: Pasien Positif Covid-19 di Langsa Sembuh 10 Orang, Kini Tersisa 9 Orang
Baca juga: Aceh Masuk Zona Risiko Sedang Kasus Covid-19, Abdya Menuju Zona Kuning
Ia bilang, uang muka tersebut dibayarkan melalui PT Bio Farma (Persero). Pemerintah akan kembali membayar kekurangan pembelian vaksin Covid-19 itu sehingga total menjadi Rp638 miliar.
"Government (pemerintah) membeli melalui BUMN, melalui Bio Farma," katanya.
Bio Farma sendiri memperkirakan program vaksinasi dengan vaksin Sinovac bakal mulai dilakukan pada Februari 2021. Kendati demikian, vaksinasi hanya bisa dilakukan bila vaksin Sinovac telah mengantongi emergency use authorization(EUA) alias izin penggunaan darurat dari otoritas Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Kalau perkiraan saya di Februari itu sudah bisa dilakukan, karena kemungkinan ini akhir Januari kita akan mendapatkan izin EUA-nya. Sehingga karena ini vaksin jadi, begitu mendapat izin BPOM, maka kita bisa langsung menggunakannya," kata Head of Corporate Communication Bio Farma Iwan Setiawan dalam sebuah acara daring yang digelar Kamis (10/12).(tribun network/yov/sen/dod)