Berita Aceh Singkil

Tradisi Bantu Bangun Kembali Rumah Korban Kebakaran Tetap Lestari di Kampung Daerah Aceh Singkil Ini

Warga kampung  ini jika ada tetangganya mendapat musibah kebakaran rumah, maka bekerja gotong royong sesuai keahlian masing-masing.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Mursal Ismail
Dokumen Mansur
Warga Pea Bumbung, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, bergotong royong membangun kembali rumah korban kebakaran, Minggu (13/12/2020) 

Warga kampung  ini jika ada tetangganya mendapat musibah kebakaran rumah, maka bekerja gotong royong sesuai keahlian masing-masing. 

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Desa Pea Bumbung, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, memiliki tradisi membantu membangun kembali rumah korban kebakaran. 

Tradisi itu sudah berlangsung turun temurun sejak masa lalu hingga masa kini. 

Warga kampung  ini jika ada tetangganya mendapat musibah kebakaran rumah, maka bekerja gotong royong sesuai keahlian masing-masing. 

Ada yang mencari kayu, memasang kayu dan pekerjaan lain kaum lelaki. Sedangkan perempuan bertugas menyediakan masakan. 

Sebelum memulai pekerjaan, pada malamnya tetua kampung menggelar musyawarah. Memberi tahu gotong royong masal dilaksanakan esoknya.

Baca juga: Viral Pengantin Wanita Menjerit Histeris Sampai Pingsan, Saat Lihat Mantan Naik ke Atas Pelaminan

Baca juga: BPBD Keruk Sungai Sepanjang 300 Meter, Dandim: Normalisasi Solusi Atasi Banjir di Aceh Tenggara

Baca juga: Doa dan Zikir Setelah Sholat Lima Waktu Sesuai Ajaran Rasulullah, Amalkan Setiap Hari

Tradisi membantu mendirikan kembali rumah korban kebakaran, seperti dilakukan terhadap rumah milik Rudi Hartono, warga Pea Bumbung, Minggu (13/12/2020).

Rumah itu terbakar pekan lalu. "Kegiatan  membantu membangun kembali rumah korban kebakaran rutin dilakukan secara gotong royong," kata Mansur tokoh masyarakat Pea Bumbung.

Mansur yang merupakan Pj Imum Mukim Pemuka menyampaikan terimakasih kepada warganya yang berpartisipasi dalam membantu korban kebakaran.

"Kegiaatn persatuan ini jangan sampai pudar harus terus berlanjut sampai anak cucu," ujarnya. 

Terkait bahan rumah menurut Mansur, berasal dari bantuan serta kutipan di pinggir jalan yang dilakukan pemuda Pea Bumbung. 

Sebelumnya satu unit rumah milik Rudi Hartono, warga Pea Bumbung, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, ludes terbakar Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 22.15 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun harta benda korban ludes dilahap si jago merah. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved