Ilmu Falak
Berapa Kali Gerhana di Tahun 2021 yang Bisa Disaksikan di Aceh? Ini Hasil Kajian Ilmu Falak
Secara kajian ilmu falak, di tahun 2021 akan terjadi empat kali gerhana, yakni dua kali gerhana matahari dan dua kali gerhana bulan.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sesuai pengkajian ilmu falak, sepanjang tahun 2021 akan terjadi empat kali gerhana. Dua kali gerhana matahari dan dua kali gerhana bulan.
Dosen Ilmu Falak Jurusan Jurusan Astronomi Islam Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe, Tgk Ismail Is, Senin (28/12/2020), menyebutkan, pada tahun 2021, secara kajian ilmu falak, akan terjadi empat kali gerhana, yakni dua kali gerhana matahari dan dua kali gerhana bulan.
Rinciannya:
1. Gerhana Bulan Total, 26 Mei 2021 M atau 15 Syawal 1442 H.
2. Gerhana Bulan Parsial, 19 November 2021 M atau 15 Rabiul Akhir 1443 H.
3. Gerhana Matahari Cincin, 10 Juni 2021 M atau 29 Syawal 1442 H.
4. Gerhana Matahari Total, 4 Desember 2021 M atau 29 Rabiul Akhir 1443 H.
Baca juga: BREAKING NEWS - Tim Kejari Aceh Besar Geledah Kantor Dinas Peternakan Aceh
Baca juga: Dugaan Korupsi Proyek Pembangunan Pagar UPTD IBI Saree, 20 Saksi Telah Diperiksa
Baca juga: Menolak Diajak Berhubungan Badan, Wanita Ini Dibacok Oknum PNS hingga Tewas, Lalu Pelaku Bunuh Diri
Baca juga: VIDEO Viral Ibu dan 2 Anak Jalan Kaki Sambil Nangis di Tol Lampung, Diturunkan Suami Usai Bertengkar
Dari empat gerhana yang akan terjadi pada tahun 2021, lanjut Tgk Ismail, hanya satu kali gerhana yang bisa dilihat dari Aceh, yaitu gerhana bulan total yang akan terjadi pada 26 Mei 2021 mulai pukul 16.45.19 Wib sampai pukul 19.51.41 Wib.
"Gerhana Bulan total ini dasarnya bisa disaksikan di seluruh Indonesia, termasuk Aceh, yakni saat bulan terbit di ufuk timur sampai peristiwa gerhana selesai," pungkasnya.
Untuk diketahui, gerhana merupakan peristiwa terhalangnya cahaya dari sebuah sumber oleh benda yang lain, seperti terhalang cahaya matahari oleh bulan yang menyebabkan terjadinya gerhana matahari dan terhalang cahaya matahari oleh bumi yang menyebabkan gerhana bulan.
Gerhana matahari terjadi pada fase bulan baru (new moon). Sedangkan gerhana bulan terjadi pada fase bulan purnama (full moon), namun tidak setiap bulan baru akan terjadi gerhana matahari dan tidak setiap bulan purnama terjadi gerhana bulan.
Hal ini disebabkan bidang orbit bulan dalam mengitari bumi tidak sejajar dengan bidang orbit bumi dalam mengitari matahari.
Gerhana matahari dikenal ada empat jenis, pertama gerhana matahari total, dimana saat puncak gerhana terjadi, seluruh piringan matahari ditutupi oleh piringan bulan, sehingga matahari terlihat hitam dan memancarkan cahaya korona yang indah.
Baca juga: VIDEO Kapal Aceh Hebat 3 Tiba di Pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh
Baca juga: Daftar HP yang Tak Bisa Gunakan WhatsApp Tahun 2021, Cek Ponselmu
Baca juga: Penyelidikan Tewasnya 6 Laskar FPI, Komnas HAM Dapatkan Rekaman CCTV dan Percakapan
Kedua, gerhana parsial, dimana saat puncak gerhana terjadi hanya sebagian piringan matahari ditutupi oleh piringan bulan.