Lifestyle

Traveling Akhir Tahun ke Pantai Jangan Tinggalkan Sampah, Berikut Bahaya Plastik bagi Lautan

Bagi Anda yang ingin melakukan traveling akhir tahun ke pantai, perhatikan agar tidak meninggalkan sampah di tepi pantai.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Muhammad Hadi
India Times
FOTO ILUSTRASI - Meningkatnya penggunaan masker wajah dan sarung tangan untuk mencegah penyebaran virus Corona menambah penggunaan plastik, sehingga menjadi masalah baru bagi lingkungan. 

Satwa laut seperti burung laut, paus, ikan, dan penyu, salah mengira sampah plastik sebagai makanan dan sebagian besar mati kelaparan karena perut mereka dipenuhi sampah plastik.

Mereka juga menderita luka robek, infeksi, berkurangnya kemampuan berenang dan luka.

Plastik terapung juga berkontribusi pada penyebaran organisme laut dan bakteri invasif, yang mengganggu ekosistem.

Baca juga: Tahun Baru 2021, Berikut Tips untuk Membantu Kamu Agar Lebih Sukses dalam Karir

Dampak terhadap makanan dan kesehatan

Plastik tak terlihat telah diidentifikasi dalam air keran, bir, garam, dan ada di semua sampel yang dikumpulkan di lautan dunia, termasuk Arktik.

Beberapa bahan kimia yang digunakan dalam produksi bahan plastik diketahui bersifat karsinogenik dan mengganggu sistem endokrin tubuh,

menyebabkan gangguan perkembangan, reproduksi, neurologis, dan kekebalan pada manusia dan satwa liar.

Baca juga: Parodi Lagu Indonesia Raya, Kedubes Malaysia di Jakarta Angkat Bicara: Pelaku Akan Ditindak Tegas

Kontaminan beracun juga menumpuk di permukaan bahan plastik sebagai akibat dari kontak yang terlalu lama dengan air laut.

Ketika organisme laut menelan puing-puing plastik, kontaminan ini masuk ke sistem pencernaan mereka, dan lama kelamaan menumpuk di jaring makanan.

Perpindahan kontaminan antara spesies laut dan manusia melalui konsumsi makanan laut telah diidentifikasi sebagai bahaya kesehatan, tetapi belum diteliti secara memadai.

Baca juga: Tips Hilangkan Bau tak Sedap pada Kasur tanpa Harus Mencucinya, Hanya dengan Bahan Ini

Dampak terhadap perubahan iklim

Plastik, yang merupakan produk bumi, juga berkontribusi terhadap pemanasan global.

Sampah plastik yang dibakar akan melepaskan karbon dioksida ke atmosfer sehingga meningkatkan emisi karbon.

Dampak terhadap pariwisata

Sampah plastik merusak nilai estetika tujuan wisata, yang menyebabkan penurunan pendapatan terkait pariwisata dan biaya ekonomi utama yang terkait dengan pembersihan dan pemeliharaan situs.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved