Berita Tamiang
Datok Kampung Dalam Aceh Tamiang Meninggal, Dikenal Sebagai Sosok Berprestasi
“Sejauh ini kami tidak menemukan kejanggalan, misalnya tanda bekas kekerasan ataupun barang yang hilang, tidak ada."
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nasir Nurdin
“Sejauh ini kami tidak menemukan kejanggalan, misalnya tanda bekas kekerasan ataupun barang yang hilang," kata Kapolsek Karangbaru, Iptu Tarmidi.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Innalillahi wa innailaihi rajiun. Kabar duka menyelimuti masyarakat Kampung Dalam, Karangbaru, Kabupaten Aceh Tamiang.
Riza Azhari (42), datok kampung tersebut meninggal dunia, Senin (28/12/2020) sore.
Kabar duka ini sontak mengejutkan kerabat dan sebagian besar warga karena selama ini ayah tiga anak itu tidak memiliki riwayat penyakit serius.
“Informasinya tadi sekitar jam tiga sore dari masyarakat,” kata Kapolsek Karangbaru, Iptu Tarmidi.
Tarmidi menjelaskan, Riza Azahari meninggal saat sendirian di rumah karena keluarganya sedang berada di Banda Aceh.
Baca juga: Penyebab Perawat RSUTP Abdya Putus Tangan Masih Dibalut Misteri, Begini Kondisi Luka Korban
Baca juga: Dandim Pidie Ingatkan Prajurit Hindari Tindak Kejahatan, Sekecil Apapun Itu
Dugaan awal kematian ini disebabkan penyakit yang identik dengan darah tinggi dan kolestrol.
“Sejauh ini kami tidak menemukan kejanggalan, misalnya tanda bekas kekerasan ataupun barang yang hilang, tidak ada,” lanjut Tarmidi.
Kadis Pemberdayaan Masyarakat Kampung dan PPKB Aceh Tamiang, Mix Donal menyatakan almarhum merupakan sosok bertanggung jawab dan berprestasi sebagai Datok Kampung Dalam.
Baca juga: Kejahatan di Wilayah Hukum Polresta Banda Aceh Setiap 6 Jam, 1 Menit, 1 Detik
“Kami sangat berduka, salah satu datok terbaik kami pergi terlalu cepat. Tapi ini sudah ketentuan Allah SWT yang harus kita terima dengan ikhlas,” kata Mix Donal.
Untuk mengisi kekosongan jabatan ini, Mix menyerahkannya kepada Camat Karangbaru untuk menunjuk Pelaksana Tugas.
“Nanti Camat yang menentukan Plt-nya, bisa jadi dari Sekdes atau dari pegawai di kecamatan,” ujarnya. (*)