Berita Aceh Besar

Berkemah di Lhok Keutapang Ujong Pancu, Mahasiswa Aceh Besar Terluka Ketiban Batu

Batu dari tebing jatuh karena ada monyet berkelahi.Batu menimpa korban menyebabkan luka serius di kepala dan kaki," kata Kakan SAR Banda Aceh.

Penulis: Nasir Nurdin | Editor: Nasir Nurdin
Satgas RAPI/For Serambinews.com
Tim SAR gabungan dimotori Basarnas Banda Aceh saat mendaratkan seorang mahasiswa di dermaga Ulee Lheue yang luka-luka akibat kejatuhan batu di lokasi perkemahan Lhok Keutapang, Ujong Pancu, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, Minggu (3/1/2021) siang. 

"Batu dari tebing jatuh karena disebut-sebut ada monyet berkelahi. Batu menimpa korban menyebabkan luka serius di kepala dan kaki," kata Kakan SAR Banda Aceh, Budiono.

Laporan Nasir Nurdin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Seorang mahasiswa asal Seulimuem, Aceh Besar bernama Ari Akmal (22) luka di bagian kepala dan diduga patah tulang kaki kanan akibat tertimpa runtuhan batu di lokasi dia dan teman-temannya berkemah, kawasan Lhok Keutapang, Ujong Pancu, Kecamatan Peuka Bada, Aceh Besar, Minggu (3/1/2021).

Informasi kejadian yang dialami salah seorang mahasiswa tersebut direspons oleh pihak Basarnas Banda Aceh. 

Kepala Kantor SAR Banda Aceh Budiono langsungh mengerahkan timnya yang piket di KN Kresna di Ulee Lheue untuk melakukan evakuasi. Proses evakuasi dari jalur laut yang dipimpin Capt Supriadi dilakukan karena tak ada akses jalan darat langsung ke titik kejadian.

Baca juga: Buat SIM dan Perpanjang SIM Bisa Gratis Sesuia Peraturan Pemerintah Nomor 76, Ini Syaratnya

Baca juga: Update Kasus Covid-19 Aceh: Hingga Hari Ini, Total Positif Capai 8.761 Orang

Dengan menggunakan rubberboat, tim Basarnas bergerak menjemput korban ke lokasi kejadian. Sekitar pukul 12.10 WIB korban berhasil didaratkan di dermaga Ulee Lheue untuk selanjutnya dengan menggunakan ambulance RAPI Kota Banda Aceh dibawa ke RSUDZA.

"Korban dievakuasi ke rumah sakit karena luka di kepala dan patah kaki kanan setelah tertimpa batu di Lhok Keutapang Raya, Gampong Lampageu, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (3/1/2021) siang," kata Kepala Kantor SAR Banda Aceh, Budiono.

Baca juga: Hendak Berhubungan Intim dengan PSK, Pria 65 Tahun Tewas Tanpa Busana

Menurut informasi, evakuasi korban berawal dari laporan masyarakat. Korban bersama teman-temannya berkemah di pinggir tebing Lhok Keutapang, di kawasan paling ujung barat Pulau Sumatera tersebut.

Saat berkemah, kata Budiono, batu dari atas tebing jatuh karena disebut-sebut ada monyet berkelahi. Batu menimpa korban menyebabkan kepala mahasiswa tersebut mengalami luka serius.

Budiono mengatakan cuaca saat evakuasi berawan dengan ketinggian gelombang setengah hingga satu meter. Tim evakuasi juga melibatkan relawan komunikasi RAPI (bantuan komunikasi dan siaga ambulance), PSC 119, Polri, masyarakat, dan sejumlah unsur lainnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved