Selebriti
Intip! Profil Rashda Diana Istri Din Syamsuddin Ketum Muhammadiyah, dari Akademisi Hingga Pesantren
Rashda Diana dinikahi tokoh Ketua Umum Muhammadiyah itu pada Minggu (3/1/2021).
Rashda Diana dinikahi tokoh Ketua Umum Muhammadiyah itu pada Minggu (3/1/2021).
SERAMBINEWS.COM - Berikut secuil profil istri Din Syamsuddin bernama Rashda Diana.
Rashda Diana tengah menikmati status barunya sebagai istri dari Din Syamsuddin.
Rashda Diana dinikahi tokoh Ketua Umum Muhammadiyah itu pada Minggu (3/1/2021).
Pernikahan Rashda Diana pun sempat menjadi topik perbincangan di Twitter lewat akun @mamunmurod_.
Din Syamsuddin menikah dengan Rashda Diana di Pondok Pesantren Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.
Baca juga: Video Syur Gisel, Roy Marten Ungkap Kasihan Gading dan Cucunya: Ibarat Tangan Sakit Badan Ikut
Baca juga: Puasa Senin Kamis Keutamaannya Diampuni Dosa, Simak Doa Berbuka Puasa dan Manfaatnya
Baca juga: Sholat Tahajud Minimal Dua Rakaat, Dilengkapi Keutamaan dan Zikirnya
Lantas, siapakah sosok Rashda Diana yang dinikahi Din Syamsuddin itu?
Dari mana asal usul keluarga Rashda Diana?
Rupanya, sosok Rashda Diana bukanlah orang sembarangan.
Ia keturunan tokoh dan pemuka agama dan akademisi.
Dilansir dari kompas.com, asal usul istri Din Syamsuddin itu adalah cucu pendiri Pondok Pesantren Gontor, KH Imam Zarkasyi.
Rashda merupakan putri kedua dari KH Imam Subakir Ahmad.
Ayahnya itu merupakan lulusan Universitas Darul Ulum, Universitas ‘Ainu Syam hingga Institut of Islamic Studies yang ketiganya berlokasi di Kairo, Mesir.
Di saat kuliah, KH Imam Subakir Ahmad atau lebih akrab dipanggil Ustaz Subakir ini bergerak di Himpunan Mahasiswa dan Pelajar (HPPI) Kairo pada tahun 1962.
Rupanya darah akademisi KH Imam Subakir Ahmad juga turun kepada Rashda.
Rashda, istri Din Syamsuddin itu merupakan Doktor Ilmu Politik.
Ia pernah menerima beasiswa dari Kementerian Agama pada 2015.
Pada tahun 2019, Rasdha juga berhasil mempertahankan disertasinya di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Rashda berhasil mempertahankan disertasinya berjudul "Pelembagaan Politik Negara Modern Al Mawardi".
Kini cucu pendiri Pondok Pesantren Gontor kelahiran Ponorogo, 5 Mei 1973 resmi menjadi istri Din Syamsuddin.
Profil Din Syamsuddin
Sosok Din Syamsuddin tak asing bagi masyarakat Indonesia. Ia merupakan Ketua Umum Muhammadiyah.
Din Syamsuddin yang memiliki nama panjang Muhammad Sirajuddin Syamsuddin lahir di Sumbawa, 31 Agustus 1958.
Ia menempuh pendidikan sekolah dasar hingga menengah di madrasah Ibtidaiyah dan Tsanawiyah Nahdhatul Ulama Sumbawa.
Setelah menyelesaikan pendidikan, Din Syamsuddin hijrah ke Jawa Timur.
Ia tinggal di Pondok Pesantren Darussalam Gontor, Jawa Timur, hingga usianya menginjak 17 tahun.
Kemudian ia melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah di IAIN Syarif Hidayatullah Fakultas Ushuluddin, Jurusan Perbandingan Agama.
Din Syamsuddin berhasil meraih gelar sarjananya pada 1982.
Lalu Pak din melanjutkan pendidikan master dan doktornya di University of California, Los Angeles (UCLA), Interdepartmental Programme in Islamic Studies.
Ia sempat terjun ke dunia politik sekitar 7 tahun sejak 1993.
Din Syamsuddin
Din Syamsuddin (Tribun Jambi/Agus Susanto)
Lalu pada 2000, Din Syamsuddin aktif di dunia akademisi dan organisas keagamaan dan sosial.
Ia menjadi dosen di berbagai perguruan tinggi, seperti UMJ, UHAMKA, UI, dan UIN.
Tak hanya itu, ia juga mendapat gelar kehormatan Guru Besar dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Rekam Jejak
PENDIDIKAN
Ibtidaiyah, Sumbawa Besar, NTB
Tsanawiyah, Sumbawa Besar, NTB
Pondok Modern Darussalam Gontor, Jawa Timur, 1975
S1, IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Fakultas Ushuluddin Jurusan Perbandingan Agama, 1980
S2, University of California, Los Angeles (UCLA) di Amerika Serikat, Interdepartmental Programme in Islamic Studies, 1988
S3, University of California, Los Angeles (UCLA) di Amerika Serikat, Interdepartmental Programme in Islamic Studies, 1991
KARIER
Ketua IPNU Cabang Sumbawa, 1970 - 1972
Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin, IAIN Jakarta,1980-1982
Dosen di berbagai Perguruan Tinggi (UMJ, UHAMKA, UI), 1982 - 2000
Dosen dan Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,1982
Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), 1985
Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, 1989-1993
Wakil Ketua Mejelis Pemuda Indonesia, 1990-1993
Wakil Ketua Mejelis Pemuda Indonesia, 1990-1993
Sekretaris Dewan Penasihat ICMI Pusat, 1990-1995
Anggota Dewan Riset Nasional, 1993–1998
Ketua Departemen Penelitian dan Pengembangan DPP Golkar, 1993-1998
Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja, DEPNAKER RI, 1998-2000
Wakil Sekretaris Fraksi Karya Pembangunan MPR-RI, 1998
Wakil Sekjen DPP Golkar, 1998-2000
Wakil Ketua Fraksi Karya Pembangunan MPR-RI,1999
Wakil Ketua PP Muhammadiyah, 2000-2005
Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), 2000-2005
Ketua, Indonesian Committee on Religions for Peace (IComRP), 2000
Baca juga: Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin Menikahi Cucu Pendiri Gontor
President, Asian Committee on Religions for Peace (ACRP), 2004
Member, World Council of World Islamic Call Society, 2005
Vice Secretary General, World Islamic People's Leadership, 2005
Wakil Ketua Dewan Penasihat ICMI Pusat, 2005-2010
Wakil Ketua Umum MUI Pusat, 2005-2010
Honorary President, World Conference on Religions for Peace (WCRP), 2006
Chairman, World Peace Forum (WPF), 2006
Chairman of Center for Dialogue and Cooperation among Civilizations (CDCC) (2007 - sekarang)
Anggota Strategic Alliance Russia based Islamic World, 2006
Anggota UK-Indonesia Islamic Advisory Group, 2006
Ketua Umum Muhammadiyah, 2005-2010, 2010-215
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, 2014-2015
Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat, 2015-2020
Din Syamsuddin menikah
Sebelumnya, kabar pernikahan Din Syamsuddin dengan cucu pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, KH Imam Zarkasyi yaitu Rashda Diana, diungkapkan aktivis Angkatan Muda Muhammadiyah, Ma’mun Murod. dalam cuitan di akun Twitternya @mamunmurod_ seperti berikut:
1. Maaf, ada ralat. Krn terbawa suasana libur, kemarin seharian di rumah, sy pikir Ahad, ternyata Sabtu haha. Info yg benar, Prof. Din Syamsuddin menikah pagi ini, Ahad, 3 Januari 2021, jam 09.00 di Pesantren Gontor dg Dr. Rashda Diana, Lc. MA., cucu pendiri Pesantren Gontor.
Dalam kesempatan itu Ma'mun Murod juga mendoakan keluarga Din Syamsuddin menjadi keluarga yang Sakinah Mawadah Wa Rahmah.
2. Saya tentu turut berbahagia. Tidak mudah menjadi istri tokoh yang super sibuk. Semoga istrinya dapat menjadi pendamping dalam kehidupan dan perjuangannya. Dan tentunya semoga SAMARA. Aamiin yra.
Pernikahan Presidiun KAMI (Koalisi Aksi Menyelematkan Indonesia) dengan Rashda merupakan pernikahan yang ketiga kalinya.
Istri pertama Din Syamsuddin yaitu Fira Beranata meninggal dunia pada 29 Juli 2010 lalu.
Din Syamsuddin yang juga Anggota Badan Wakaf Pondok Modern Darussalam Gontor ini lalu menikahi sepupu Fira Beranata yaitu Novalinda Jonafrianty pada tahun 2011.
Namun pernikahan tersebut dikabarkan kandas, dan keduanya bercerai pada tahun 2020. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sosok Rashda Diana Istri Din Syamsuddin Ketum Muhammadiyah, Keturunan Akademisi Pendiri Pesantren,