Gadis Aceh Tewas di Medan, Korban Berusia 17 Tahun Dalam Kondisi Hamil, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Dari hasil penyelidikan polisi, perempuan tersebut berinisial F (17) warga Kecamatan Ganda Pura, Kabupaten Bireun, Provinsi Aceh.

Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
Kolase Serambinews.com/ HO / Tribun Medan
Mayat Fitri dan rekaman CCTV Fitri dengan pasangannya di Masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB, Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal. (HO / Tribun Medan) 

Keduanya tampak meminum air mineral dan berbincang satu dengan yang lain di teras masjid.

Dalam video tersebut terlihat waktu menunjukkan 5 Januari 2021 pukul 21.17 WIB, dimana waktu tersebut sebelum ditemukannnya mayat F di sebelah masjid pada sekitar pukul 22.00 WIB.

Terlihat Fitriani mengikuti Ario yang dengan ciri-ciri tidak memiliki tangan kiri tersebut dan mengikuti pria tersebut keluar dari kamera CCTV masjid. 

Korban F (17) merupakan warga Kecamatan Ganda Pura, Kabupaten Bireun, Provinsi Aceh, yang saat itu diketahui tinggal satu kost bersama pacarnya di Gang Nuri Sei Sekambing B.

Korban Fitriani ditemukan tewas dengan 5 luka tusukan di dada dan dengan orok bayi berumur 3 bulan di dalam perutnya.

Pelaku yang Kabur Masih Diburu Polisi

Mayat F (17) ditemukan di pekarangan samping masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB, Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal, Sumatera Utara. Korban merupakan warga Aceh. (HO / Tribun Medan)
Mayat F (17) ditemukan di pekarangan samping masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB, Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal, Sumatera Utara. Korban merupakan warga Aceh. (HO / Tribun Medan) 

Dilansir Serambinews.com dari TribunMedan.com, Saat dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Budiman Simanjuntak menuturkan bahwa pelaku pembunuhan masih belum ditemukan.

"Belum-belum," cetusnya melalui sambungan selular, Jumat (8/12/2020).

Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang telah melarikan diri.

Sementara Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi menyebutkan bahwa berdasarkan hasil autopsi menunjukkan bahwa ada bayi di dalam perut korban F.

"Hasil autopsi memang kita mendapatkan satu orak bayi dalam tubuh si perempuan diduga berumur 3 sampai 4 bulan," tuturnya.

Ia menyebutkan bahwa sudah ada 3 orang saksi yang diperiksa dan telah mengambil rekaman CCTV masjid. 

"Ada 3 orang saksi yang diperiksa, berikut saksi korban yang masih hidup yang ada di wilayah hukum polsek lain yang kita duga pelaku yang sama di satu hari yang sama. CCTV sudah ambil rekaman di sekitar TKP masjid," beber Yasir.

Yasir juga menegaskan pihaknya sudah ada mencurigai terduga pelaku yang melakukan pembunuhan.

"Kita sudah ketahui dan menduga ada yang kita curigai saat ini masih kita lakukan pendalaman dan penyelidikan," ungkapnya.  

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved