Jabatan Istri
Gaskan Kecewa, Bupati Aceh Jaya Langgar Komitmen soal Jabatan Istri
Namun, kenyataan di lapangan berbeda dengan apa yang sudah disampaikan dimana pada pemberitaan yang diterbitkan Serambi Indonesia posisi Kadinkes tida
Penulis: Riski Bintang | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Riski Bintang I Aceh Jaya
SERAMBINEWS.COM, CALANG - Gerakan Aceh Jaya Serukan Keadilan (Gaskan) mengaku kecewa dengan Bupati Aceh Jaya T Irfan TB.
Hal itu disampaikan Koordinator Gaskan Aceh Jaya Chandra atau yang akrab disapa Kibo.
Menurutnya kekecewaan tersebut didasarkan oleh Bupati Aceh Jaya yang tidak punya komitmen.
"Pemimpin itu yang dipegang omongannya, ini Bupati Aceh Jaya tidak bisa menjalankan ucapannya, atau tidak memiliki komitmen," jelasnya.
Chandra menjelaskan saat mahasiswa Aceh Jaya melaksanakan aksi damai di Gedung DPRK bupati menyatakan akan melakukan lelang jabatan dan menggantikan posisi Kadinskes yang saat ini dijabat oleh istrinya Ernani Wijaya.
"Kemarin Bupati mengiyakan permintaan mahasiswa untuk memberikan pilihan kepada istrinya, memilih Kadinkes atau menjadi ketua PKK Aceh Jaya," jelasnya.
Baca juga: VIRAL Sejak Kecil Ibu Pakaikan Hijab, Anak Perempuan Jadi Terbiasa dan tak Melepasnya
Baca juga: Massa Pendukung Trump Rusuh di Depan Capitol Hill, Prediksi ‘The Simpsons’ Ternyata Terbukti?
Namun, kenyataan di lapangan berbeda dengan apa yang sudah disampaikan dimana pada pemberitaan yang diterbitkan Serambi Indonesia posisi Kadinkes tidak akan dilelang melainkan hanya assessment atau penilaian.
"Kami kecewa, sudah diiyakan bupati tapi kenapa realisasi di lapangan jauh berbeda," ungkapnya.
Padahal, tambah Chandra, Bupati Aceh Jaya sendiri sudah menandatangani surat bermaterai enam ribu.
Dimana pada poin ketiga jelas disebutkan Ernani Wijaya wajib memilih salah satu dari jabatan yang diembannya sekarang, baik Kadinkes atau ketua PKK Kabupaten Aceh Jaya.
"Tapi sekarang malah di assessment, artinya bupati sendiri tidak mau istrinya tidak memiliki jabatan di Pemkab Aceh Jaya," terangnya.
"Masyarakat bisa menilai, dan kami sangat kecewa," tutupnya.(*)