Update Corona di Abdya

Sudah Hampir Sebulan Abdya Nihil Kasus Covid-19, Penerapan Protkes Tetap Diperketat

Meski penyebaran Corona terjadi penurunan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama TNI dan Polri setempat, tetap memperketat penerapan protokol

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Mursal Ismail
hand over dokumen pribadi
Safliati SST MKes, Kepala Dinkes/Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Abdya 

Daerah dengan jumlah penduduk 150 ribu jiwa lebih tersebar di sembilan kecamatan itu tidak ditemukan lagi kasus baru warga yang terkonfirmasi Positif Covid-19, kurun waktu hampir satu bulan terakhir atau sejak 10 Desember 2020.   

Akan halnya warga yang masuk data Suspek atau ODP (Orang Dalam Pemantauan), dan kasus baru Probable atau PDP (Pasien Dalam Pemantauan), juga tidak ada lagi sejak 18 Desember lalu.

Namun, daerah Kabupaten Abdya masih berstatus daerah zona kuning atau risiko rendah Covid-19.

Zona risiko rendah tersebut sudah bertahan selama hampir tiga bulan tidak berubah.

Kondisi ini menempatkan Abdya sebagai satu-satunya kabupaten di Aceh sebagai zona kuning.

Sedangkan 22 kabupaten/kota lainnya masuk zona oranye atau zona risiko sedang.   

Lebih lanjut Kepala Dinkes Abdya itu menjelaskan, pasien terkonfirmasi Positif Covid-19, berdasarkan update data sejak  Maret 2020 berjumlah 94 orang.

Dari jumlah tersebut, 86 orang dinyatakan sembuh setelah menjalani rawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh dan Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) Abdya, termasuk isolasi di rumah.

Mereka dinyatakan sembuh karena tidak ditemukan lagi gejala Covid-19.

Delapan pasien Positif Corona akhirnya meninggal dunia, masing-masing 3 warga Kecamatan Babahrot, 2 warga Kecamatan Blangpidie, 1 warga Kecamatan Jeumpa, 1 warga Kecamatan Lembah Sabil, dan 1 warga Kecamatan Kuala Batee.

Pobable dan Suspek Baru Juga Kosong   

Sementara itu Kasus baru probable atau PDP (Pasien Dalam Perawatan) dan Suspek atau ODP (Orang Dalam Pemantauan) Covid-19, tidak ditemukan lagi di Kabupaten Abdya sejak 23 November 2020 hingga Jumat (8/1/2021) sore.

Hal itu diketahui berdasarkan rilis updata data terakhir dari Dinkes Abdya, Jumat sore, tadi.

Seperti dijelaskan Safliati SST MKes bahwa pasien Probable atau pasien bergejala Covid-19 di Kabupaten Abdya, hasil pendataan sejak Maret 2020 lalu, berjumlah 47 orang.

Sebanyak 43 orang diantaranya dinyatakan sembuh atau tidak ada gejala setelah dirawat.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved