Video
VIDEO - KOTAK HITAM dari Pesawat Sriwijaya Ditemukan, Terdeteksi oleh KRI Rigel
Sinyal kotak hitam yang dicurigai dari pesawat penumpang yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu berpenumpang 62 orang pada hari Sabtu ditemukan.
Penulis: Yuhendra Saputra | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Sinyal kotak hitam yang dicurigai dari pesawat penumpang yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu berpenumpang 62 orang pada hari Sabtu ditemukan, menurut Panglima TNI.
Sinyal dari dua objek yang diyakini sebagai kotak hitam dari pesawat Sriwijaya Air itu terpantau oleh KRI Rigel yang ikut dalam upaya pencarian, Marsekal Hadi Tjahjono mengatakan kepada wartawan di Jakarta, Minggu (10/1/2021).
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa kita periksa sehingga bisa diketahui penyebab kecelakaannya,” imbuhnya.
Baca juga: BERITA POPULER – Kematian Pramugari, Postingan Pramugara Sriwijaya, Pembunuhan Gadis Aceh di Medan
Sebelumnya pada hari Minggu, lokasi kecelakaan Boeing 737-500 ditemukan, bersama dengan potongan tubuh manusia, barang-barang, dan rompi pelampung di daerah Kepulauan Seribu antara pulau Lancang dan Laki.
“Penyelam melaporkan bahwa jarak pandang di bawah air jelas dan kemungkinan lebih banyak bagian dari puing pesawat dan juga dari korban dapat ditemukan,” kata Panglima TNI.
Hadi Tjahjanto mengatakan tim pencari menerima sinyal dari pesawat Sriwijaya yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu sehari sebelumnya.
Proses pencarian pesawat akan difokuskan pada titik koordinat tempat sinyal itu ditemukan, ujarnya.
"Berdasarkan hasil pemantauan, diduga kuat koordinat itu berasal dari kontak terakhir pesawat," kata Hadi kepada wartawan.
Baca juga: BERITA POPULER - Perawat Putus Tangan Meninggal Dunia hingga Ibu Muda Meninggal Tergantung di Abdya
TNI menurunkan tim penyelam untuk memastikan sinyalnya datang dari pesawat.
“Mudah-mudahan apa yang kita temukan sesuai yang kita harapkan, dan segera kita tindaklanjuti,” tandasnya.
Kepala Basarnas, Bagus Puruhito mengatakan pencarian akan menggunakan tiga cara. Pertama, pencarian lewat udara menggunakan helikopter milik TNI AU dan Basarnas.
Kedua, pencarian di permukaan laut menggunakan kapal, dan ketiga, pencarian di bawah permukaan laut menggunakan kapal yang dilengkapi sensor sonar.
Baca juga: VIDEO Tangis Sang Ibunda Pramugari Grislend Gloria Natalie Sinaga, Pulang Kak, Berenang Kau Boru!
Baca juga: VIDEO Tangis Yaman Zai Pecah, Mengetahui Istri dan Tiga Anaknya Hilang Kontak
Basarnas melakukan pencarian di dalam dan di bawah permukaan dan menemukan satu kantong berisi puing-puing pesawat yang diyakini bagian dari Sriwijaya Air.
Puing tersebut ditemukan di perairan Kepulauan Seribu antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.
Pesawat Sriwijaya Air hilang kontak pada pukul 14.40 WIB, empat menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta.(*)
Sumber: Anadolu Agency
Baca juga: VIDEO - Jenazah Ditemukan di Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air, Presiden Jokowi Pantau Pencarian
Baca juga: Kesaksian Penyelam, Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Hancur Berkeping-keping di Bawah Laut