Dua Penculik dan Pembunuh Fathan Mahasiswa Telkom Ditangkap Polisi, Sempat Minta Tebusan Rp 400 Juta
Misteri tewasnya seorang pemuda di areal persawahan di Cilamaya, Karawang mulai terungkap.
SERAMBINEWS.COM, BANDUNG -Misteri tewasnya seorang pemuda di areal persawahan di Cilamaya, Karawang mulai terungkap.
Mayat beridentitas Fathan Ardian Nurmiftah (18) itu ditemukan pada Rabu (13/1/2021) pagi.
Korban yang berstatus Mahasiswa itu diduga tewas dibunuh.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi terlilit kasur atau bed cover.
Mayat korban juga tampak terbungkus plastik merah.
Selain itu ada luka lebam di tubuhnya dan tangan serta kaki diikat tali.
Polda Jabar telah menangkap orang yang diduga menculik dan membunuh Fathan Ardian Nurmiftah (18).
Mahasiswa Telkom University yang tinggal di Kabupaten Karawang ini ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan.
Sebelumnya, dia dikabarkan diculik seseorang dan inta tebusan ke oragtuanya Rp 400 juta.
"Sudah ditangkap dua orang," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago via ponselnya, Kamis (14/1/2021).
Jasadnya ditemukan terbungkus plastik dan dililit bed cover di sebuah tersier sawah Dusun Kesemek, Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang.
Keluarganya mengecek ke rumah sakit kemudian memastikan jenazah itu merupakan Fathan.
Soal motif, kata Erdi, penyidik masih mendalaminya.
"Sedang didalami. Nanti di update kembali," ucapnya.
Keluarga Korban Minta Pelaku Segera Diusut