Breaking News

Internasional

AS Tuding Staf Laboratorium Wuhan Sebagai Korban Pertama Virus Corona

Pemerintah AS mengklaim staf di laboratorium virologi China jatuh sakit dengan penyakit mirip Covid pada musim gugur 2019.

Editor: M Nur Pakar
AFP/HECTOR RETAMAL
Komplek laboratorium P4 di Institut Virology Wuhan, Provinsi Hubei, Cina, Rabu (13/5/2020) yang diduga sebagai sumber virus Corona. 

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Pemerintah AS mengklaim staf di laboratorium virologi China jatuh sakit dengan penyakit mirip Covid pada musim gugur 2019.

Hanya beberapa bulan sebelum virus Corona menyebar luas di Kota Wuhan.

Dalam dokumen yang telah lama ditunggu-tunggu dari departemen luar negeri, pemerintahan Trump meminta penyelidikan.

Dilansir The Telegraph, Senin (18/1/2021), AS mengelurkan tuduhan bahwa kemungkinan kecelakaan laboratorium di Institut Virologi Wuhan (WIV) menjadi sumber pandemi global.

Klaim tersebut ditolak oleh para analis yang bersikeras bahwa penyakit tersebut berasal dari peristiwa yang terjadi secara alami.

Baca juga: Tim WHO Tiba di Wuhan, Untuk Menyelidiki Sumber Asli Virus Corona

Dalam sebuah pernyataan pada Jumat (15/1/2021) malam yang mengklaim mengungkapkan "informasi yang dirahasiakan", Departemen Luar Negeri AS.

Dilaporkan, ada alasan untuk percaya bahwa beberapa peneliti di dalam WIV jatuh sakit pada musim gugur 2019.

Sebelum kasus pertama yang diidentifikasi dengan gejala yang konsisten dengan Covid-19. dan penyakit musiman yang umum.

Pernyataan itu juga mengatakan laboratorium tersebut telah melakukan penelitian tentang virus Corona kelelawar yang mirip dengan jenis Sars-CoV-2 yang menyebar secara global.

Baca juga: PBB Sebut Teroris Manfaatkan Pandemi Virus Corona Untuk Memicu Ekstremisme

Laboratorium tersebut telah bekerja sama dengan militer China dalam publikasi dan proyek rahasia.

Beberapa ahli tercengang dengan pengumuman tersebut.

"Tidak ada detail yang diberikan," kata Kristian Andersen, ahli imunologi di Scripps Research.

Dia menilai pernyataan itu sebagai "F" atau false atau salah.

Fakta Wuhan adalah rumah bagi fasilitas penelitian virus Corona terkemuka di dunia sebelum dikenal sebagai titik nol untuk pandemi telah menimbulkan spekulasi.

Bahwa virus Corona itu mungkin berasal dari laboratorium.

Sementara Menlu AS Mike Pompeo memberikan sindiran bahwa departemen luar negeri berada pada posisi yang lebih tegas.

Ketika menuduh Partai Komunis China (PKT) mencegah penyelidikan tentang asal-usul pandemi.

"PKT telah mencegah jurnalis independen, penyelidik, dan otoritas kesehatan global untuk mewawancarai peneliti di WIV," katanya.

Baca juga: Kasus Baru Virus Corona di Aceh Tambah 48 Orang, Sembuh 23 Orang

Tim WHO yang melakukan perjalanan ke China pekan lalu mendapati dirinya berada di tengah pertempuran propaganda.

Terperangkap di antara pemerintah China yang bertekad untuk memuji kepemimpinannya dalam memerangi virus.

Tetapi, pemerintah AS ingin melepaskan kesalahan dari respons pandemi kontroversialnya sendiri.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved