Gara-gara Ban Sepmor Curian Pecah, Massa Hajar Pelaku, Polisi Kejar Rekannya yang Kabur
Iptu Tarmuji menerangkan, RK ditangkap karena berusaha mencuri sepeda motor Widodo, warga Kampung Reno Basuki, Sabtu (16/1/2021) lalu.
Karena takut, korban merelakan motornya dibawa pelaku.
Namun, motor korban pecah ban di tengah jalan.
RK pun meninggalkan motor curian itu di pinggir jalan.
"Saya pindah ke motor kawan, lalu ke arah kampung. Sampai di kampung, udah banyak warga yang mencegat dan mengejar," katanya.
Baca juga: Demonstran Bersenjata Pendukung Trump Demo di Empat Gedung DPR Negara Bagian AS
Baca juga: Gempar, Sedang Asyik Memancing, Bocah Temukan Sekantong Sabu Hanyut di Krueng Daroy
Baca juga: Tgk Zubir, Pemilik Toko Emas yang Pintar Pengobatan Alternatif, Pasien Hingga dari Luar Negeri
Kronologi Curanmor
Widodo menjelaskan kronologi curanmor yang dialaminya.
Sabtu (16/1/2021) sekitar pukul 11.30 WIB, korban hendak ke sawah dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat nomor polisi BE 4437 IY.
Korban seperti biasa memarkir motornya di dekat bulakan sawah.
Baru beberapa saat turun ke sawah, korban melihat ada dua orang mendekati motornya.
Karena curiga, korban mendekati motornya.
"Saya dekati, lalu ia (pelaku) meminta saya jangan melawan. Ia bilang mundur atau nanti saya bacok," terang Widodo menirukan ucapan pelaku.
Widodo pun pasrah saat dua pelaku membawa kabur motornya.
Beruntung bagi Widodo, motornya pecah ban dan akhirnya ditinggal di pinggir jalan.
Kedua pelaku lantas kabur berboncengan motor dengan rekannya.
Tak mau melepaskan pelaku begitu saja, korban menelepon warga lainnya untuk mengadang kedua pelaku yang menuju ke arah Kampung Reno Basuki.