Berita Bireuen
Penutupan U-Turn di Bireuen Dilanjutkan untuk Ketertiban Lalu Lintas
Selain penutupan penggalan jalan, arus lalu lintas beberapa ruas jalan di Bireuen juga dialihkan serta dipasangi rambu-rambu lalu lintas.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Penutupan sejumlah penggalan jalan (u-turn) di kawasan jalan Gayo Bireuen akan dilanjutkan lagi di beberapa tempat lainnya seperti di kawasan Geulanggang Teungoh maupun depan RS Jeumpa Hospital dan beberapa tempat lainnya.
Selain penutupan penggalan jalan, arus lalu lintas beberapa ruas jalan di Bireuen juga dialihkan serta dipasangi rambu-rambu lalu lintas.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Bireuen, Ismunandar ST MT melalui Kabid Lalulintas Safriadi MS kepada Serambinews.com, Kamis (21/01/2021) menyangkut upaya melakukan penertiban lalu lintas dan juga rencana perubahan beberapa ruas jalan di kawasan Bireuen.
Sejak penutupan penggalan jalan Gayo beberapa hari lalu sampai Kamis (21/01/2021) masih ada pengendara roda dua bahkan roda empat yang mengambil jalan pintas pada ujung jalan membelok ke kanan atau ke arah pendopo bupati.
Dishub telah menempatkan water barrier sebagai pembatas, namun masih ada pengendara yang memutar di ujung belokan tersebut.
Terhadap masih adanya pengendara yang memutar pada ujung ruas jalan dua jalur dekat bundaran simpang empat, Safriadi mengatakan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan mengharapkan para pengendara untuk tidak memutar balik pada ujung ruas jalan tersebut.
Baca juga: Terjadi Perbedaan Signifikan, Ini Perbandingan Gaji Sekdes dan Aparatur Desa Dalam 3 Tahun Terakhir
Baca juga: Puluhan Pelaku UMKM di Aceh Besar Ikuti Bazar Milenial Preneur Kadin, Ini Ragam Produk Dipamer
Baca juga: VIDEO Haji Uma Temani Berobat Santriwati Penderita Kanker ke RSU Cut Meutia Aceh Utara
Baca juga: Irak Diguncang 2 Bom Bunuh Diri, 20 Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Luka-luka
Dijelaskan, penutupan penggalan jalan Ramai merupakan keputusan bersama dalam rapat forum lalu lintas dan angkutan jalan beberapa waktu lalu untuk mencegah kecelakaan lalu lintas di kawasan tertib lalu lintas.
Kawasan persimpangan tersebut ditutup karena sering terjadi kecelakaan lalu lintas dan kesemrawutan lalu lintas, begitu juga ruas jalan masuk ke terminal diubah dari jalan masuk menjadi jalan keluar untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.
Safriadi menambahkan, Dinas Perhubungan akan menambah sejumlah rambu-rambu lalu lintas terutama di kawasan yang dilakukan perubahan dari jalan masuk menjadi jalan keluar serta penempatan sejumlah beton cetak pada beberapa lokasi yang dianggap sudah semrawut.
Intinya, tim Dinas Perhubungan Bireuen akan melakukan pemetaan penggunaan ruas jalan untuk ditertibkan kembali.
Baca juga: Vanessa Angel Ceritakan Makan Nasi Saat di Penjara, Tak Ada yang Istimewa
Baca juga: Rohimah Bongkar Keinginan Kiwil untuk Kembali dengan Meggy Wulandari, Tak Bisa Lepas Poligami
Baca juga: Pria Gorok Leher Ibunya Ditangkap pada 8 Juli 2020, Lalu Divonis 20 Januari 2021, Ini Motif Kasusnya
Disebutkan, saat ini ada sejumlah ruas jalan semakin menyempit karena digunakan sejumlah pedagang baik menempatkan barang dagangan sehingga ruas jalan menjadi sempit dan telah dikoordinasikan dengan Satpol PP Bireuen untuk melakukan penertiban.
Kepala Satpol PP dan WH Bireuen, Chairullah SE kepada Serambinews.com memastikan pihaknya akan segera melakukan koordinasi untuk menertibkan para pedagang yang berjualan pada tempat tidak dibolehkan.(*)