Sambil Menangis, Pengantin Pria Minta Maaf ke Istri, Karena Tamu tak Datang ke Resepsi Pernikahan
Seorang pengantin pria menangis dan minta maaf ke istrinya, setelah tak ada yang datang ke resepsi pernikahan mereka
SERAMBINEWS.COM - Resepsi pernikahan biasanya identik dengan orang ramai yang datang.
Mulai dari keluarga pihak istri dan suami hingga para undangan yang diundang.
Tapi kedua pengantin ini harus bersedih di acara sakral resepsi pernikahan akibat tak ada tamu yang datang.
Seorang pengantin pria di China menangis dan minta maaf ke istrinya, setelah tak ada yang datang ke resepsi pernikahan mereka.
Dalam video yang viral di media sosial setempat, nampak laki-laki itu menyeka air mata sembari ditenangkan pasangannya.
Si lelaki nampak begitu sedih dan kecewa karena tidak bisa memberikan pesta pernikahan sesuai dengan impian si mempelai wanita.
Baca juga: Mantan Pacar Hadiri Pernikahan, Pengantin Wanita Menjerit Hingga Pingsan di Atas Pelaminan
Pasangan dari Provinsi Hebei itu mengikat janji suci tanpa dihadiri keluarga dan teman, buntut pembatasan demi menangkal Covid-19.
Provinsi di utara China itu dilaporkan menjadi klaster terbaru virus corona di sana dalam beberapa pekan terakhir.
Sejak 8 Januari, tiga kota di Hebei, termasuk ibu kota Shijiazhuang yang berpopulasi 11 juta jiwa terkena lockdown.
Baca juga: Ini Perbedaan Dinar dan Dirham yang Kini Makin Tinggi Permintaan Pasar
Dilansir Daily Mail 19 Januari, setiap warga dilarang untuk meninggalkan rumah mereka kecuali untuk keperluan yang mendesak.
Pemerintah setempat juga membangun fasilitas karantina berukuran besar, untuk menampung ribuan saspek penderita Covid-19.
Baca juga: Viral Para Warga Bawa Kasur Hingga Alat Rumah Tangga, Dikira Mengungsi, Rupanya Rombongan Pengantin
Tak ayal, pemberlakuan protokol kesehatan itu berdampak pada hidup puluhan juta warga, tak terkecuali pasangan yang melangsungkan resepsi.
Media lokal melaporkan, tidak ada keluarga dan teman keduanya yang datang buntut dari larangan bepergian yang diberlakukan.
Dalam video, nampak keduanya berdiri di depan dekorasi pesta yang menawan sembari saling menempelkan dahi.