Lifestyle

Intip! Masak Telur yang Benar & Sehat, Kalau Sembarangan Justru Bikin Nutrisinya Hilang

Telur mengandung sedikit kalori tapi memiliki protein, vitamin, lemak sehat, mineral, dan banyak senyawa sehat lainnya.

Editor: Nur Nihayati
Pixabay.com/Congerdesign
Ilustrasi - Telur ayam 

Panas membuat protein telur mengalami perubahan struktural. Protein dalam telur mentah terpisah satu sama lain. Masing-masing protein terbentuk dalam struktur ikatan yang rumit dan kompleks.

Saat telur dimasak, saat protein mengalami pemanasan, stuktur ikatan setiap protein pecah. Sehingga kemudian masing-masing protein membuat ikatan baru dengan protein lain di sekitarnya. Struktur ikatan baru ini membuat protein lebih mudah dicerna tubuh.

Indikator perubahan protein tersebut dapat Anda lihat saat putih dan kuning telur berubah dari gel menjadi lebih kenyal dan padat.

Salah satu contoh protein yang mengalami perubahan struktur saat dipanaskan adalah avidin. Protein ini mengikat biotin, vitamin yang berperan untuk fungsi pertumbuhan.

Pada telur mentah, avidin mengikat biotin dengan baik. Padahal biotin adalah nutrisi baik bagi tubuh. Utamanya digunakan pada metabolisme gula dan lemak.

Saat telur dipanaskan, avidin mengalami perubahan struktur sehingga tidak bisa mengikat sebaik sebelumnya. Dengan begitu, biotin mudah diserap tubuh Anda.

Cara masak telur yang terbaik

Saat memasak telur, yang perlu diperhatikan adalah penggunaan api/suhu. Saat telur dimasak dengan suhu tinggi, kandungan kolesterolnya akan teroksidasi dan menghasilkan oksisterol.

Senyawa oksisterol dan kolesterol teroksidasi memberi efek peningkatan risiko penyakit jantung.

Menggunakan api besar atau suhu tinggi juga memiliki risiko berkurangnya jumah nutrisi di telur.

Vitamin A bisa berkurang sampai 20 persen jika telur dimasak dengan api besar. Jumlah antioksidan juga berkurang saat memasak telur dengan suhu tinggi.

Selain fokus pada penggunaan api/suhu, ada beberapa opsi metode memasak telur yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Apabila Anda ingin mengurangi jumlah kalori di dalam telur, idealnya telur dimasak dengan metode direbus atau bisa juga dimasak dengan metode penguahan/ceplok air.

Metode goreng adalah salah satu metode paling favorit memasak telur. Saat menggoreng, sebaiknya gunakan minyak yang stabil pada suhu tinggi dan tidak mudah teroksidasi.

Dengan begitu, olahan telur tidak akan membentuk radikal bebas berbahaya bagi tubuh.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved