Perahu yang Ditumpangi Bupati Aceh Singkil Dulmusrid Terbakar, Begini Kronologisnya

Kala itu Bupati menumpang perahu kayu dari Kilangan, Kecamatan Singkil menuju Kecamatan Kuala Baru, untuk menghadiri undangan pesta. 

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Mesin perahu yang ditumpangi Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, terbakar, Jumat (5/2/20201) sore.

Kala itu Bupati menumpang perahu kayu dari Kilangan, Kecamatan Singkil menuju Kecamatan Kuala Baru, untuk menghadiri undangan pesta. 

Perahu baru berjalan sekitar dua ratus meter, tepatnya di bawah jembatan Kilangan-Kayu Menang, tiba-tiba mengeluarkan api. 

Mulanya hanya percikan kecil, namun seketika api membesar.

Di tengah situasi genting, Dulmusrid segera meminta nakhoda perahu menyiram api. 

• Warga Palestina Bangun Rumah di Gua, Pemukim Israel Sering Memberikan Ancaman

• Terima Kunjungan PM Malaysia Muhyiddin Yasin, Jokowi Bahas Perlindungan Pekerja Migran

• VIRAL Gadis Ini Menikah di Depan Jenazah Sang Ayah, Ditinggal Kedua Orang Tua Jelang Pernikahan

"Siram apinya," kata Dulmusrid.

Penumpang lain Kepala Bappeda Aceh Singkil, Ahmad Rivai, turut mengingatkan agar mesin yang sedang terbakar dimatikan. 

"Tenang matikan dulu mesinnya," teriak Ahmad Rivai.

Dalam hitungan menit api bisa dipadamkan. 

Perahu pembawa Bupati itu selanjutnya didayung agar bisa kembali ke Kilangan.

Setelah diperbaiki perahu kembali berangkat membawa Dulmusrid ke Kuala Baru. Hanya saja menggunakan satu mesin. Sebab mesin yang satunya telah terbakar. 

"Udah bisa nih, ayolah kalau bisa," ujar Dulmusrid, tanpa menunjukkan rasa was was.

Bupati pun naik kembali menuju Kuala Baru, menggunakan perahu yang sama dengan agenda menghadiri undangan.