Buku Kerja Kepsek
Kadisdik Aceh Minta Buku Kerja Kepsek yang belum Rasional Agar Diperbaiki Kembali
Untuk apa dibuat targetnya tinggi, tapi capaiannya rendah. Lebih bagus, dibuat sedang, tapi bisa dicapai, dan kalau melampui alhamdulillah
Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kadisdik Aceh Al Hudri menyatakan hasil penilaian terhadap penyampaian presentasi buku kerja 816 kepala sekolah (Kepsek) di hadapan Sekda Aceh dr Taqwallah MKes dan Pengurus Majelis Pendidikan Aceh (MPA) sejak Kamis (4/2/2021) - Minggu (7/2/2021) ada beberapa Kepsek membuatnya asal jadi, tidak berdasarkan prestasi tahun sebelumnya.
“Salah satu contoh kasusnya, ada sekolah SMA di Meulaboh, pada tahun 2020 lalu, siswanya yang bisa menembus PTN hanya sebanyak 4 orang. Tahun 2021 ini, ditargetkan mencapai 18 orang. Ini lah yang kami maksud belum rasional dan buku kerjanya dibuat asal jadi oleh Kepsek dan perlu diperbaiki kembali, ” kata Al Hudri, dalam pengarahan pada acara presentasi Kepsek SMA, SMK dan SLB, Kabupaten Aceh Barat, di ruang Sekda Aceh, Minggu (7/2/2021) siang.
Contoh kasus tersebut, kata Al Hudri, terjadi juga di sejumlah SMA, SMK dan SLB di 23 daerah.
Target prestasi yang dibuat dalam Buku Kerja Kepsek itu harus yang rasional dan proporsional, sesuai kemampuan yang bisa dicapai.
“Untuk apa dibuat targetnya tinggi, tapi capaiannya rendah. Lebih bagus, dibuat sedang, tapi bisa dicapai, dan kalau melampui alhamdulillah,” tutur Al Hudri.
"Acara presentasi Buku Kerja Kepsek tahun kedua yang kita lakukan di hadapan Sekda Aceh tahun ini merupakan lanjutan dari Buku Kerja Kepsek dan Pengawas Sekolah pertama yang telah dilakukan pada tahun lalu, Sekda Aceh bersama Disdik Aceh dalam program Bereh dan Bersahaja sekolah SMA, SMK, dan SLB," ujar Al Hudri.
Prsentasi Buku Kerja tahun 2021 yang disampaikan Kepsek SMA, SMK dan SLB itu, nilainya baru 30 persen, sedangkan nilai seluruhnya nanti untuk 100 persen.
• 1.462 Vaksin Sinovac Tuntas Didistribusikan ke 15 Titik di Abdya, Pencanangan Dimulai 10 Februari
• Dubes RI Lepas KRI Bung Tomo-357 Berangkat dari Sri Lanka ke Pakistan
• Tim Gabungan Terus Razia Yustisi di Lhokseumawe Hingga 14 Hari, Tak Pakai Masker, Dirapid Test
Setelah ditinjau ke lapangan dan hasil kerja pengawas, kepsek, wali kelas dan gurunya, terkait siswa/wi SMA, SMK dan SLB kelas III, yang bisa masuk PTN berapa, dunia kerja atau industri, serta usaha mandirinya berapa pada tahun ini ? apakah terlampui, atau sesuai dengan buku kerja yang dibuat, atau jauh dari yang ditargetkan ?
Menurutnya masing-masing orang itu ada kelebihan dan kekurangannya. Ada yang pintar membuat buku kerjanya bagus dan terkesan menarik.
Tapi pada saat implementasinya, sudah jauh dari yang ditargetkan. Sementara ada Kepsek yang buku kerjanya sedang-sedang aja, tapi pada waktu implentasinya, target yang dibuatnya ada yang tercapai dan ada juga yang melampui targetnya.
Jadi, kata Al Hudri, kepada Kepala Sekolah yang diperingatkan untuk kembali memperbaiki buku kerja tahun 2021, sebelum pulang ke daerah, agar diperbaiki kembali, kemudian diantar ke Dinas Disdik Aceh, untuk dijadikan dokumen pegangan bagi Tim Penilai Buku Kerja Kepsek 2021, apakah pada akhir tahun nanti, realisasi kerja sekolah tersebut, sesuai dengan buku kerja yang sudah dibuat dan dipresentasikan di hadapan Sekda Aceh.
Sekda Aceh dr Taqwallah M Kes mengatakan pihaknya melalui Kadisdik Aceh Al Hudri meminta semua pengawas dan kepala sekolah SMA, SMK dan SLB, di bawah koordinasi Disdik Aceh untuk menyampaikan buku kerja tahun 2021 dengan maksud pertama untuk mengevaluasi pelaksanaan program Bereh dan Bersaja Sekolah SMA, SMK dan SLB, yang sudah diterapkan pada tahun lalu.
Untuk hasil kerja program Bereh dan Bersahaja Sekolah, kata Taqwallah, kalau dilihat sepintas dari foto-foto presentasi Buku Kerja Kepsek tahun 2021 yang dibuat, kondisi lingkungan sekolah, ruang guru, ruang belajar siswa, lab dan toilet yang disampaikan, sudah banyak yang berubah.
Namun begitu, kata Taqwallah, pihaknya tidak percaya langsung dengan foto-foto presentasi yang dibuat dan dilaporkan pada acara presentasi buku kerja tahun 2021.
Untuk pengecekan kepastian sudah berubah atau belum, Kadisdik Aceh bersama tim akan turun ke lapangan, dalam waktu dekat ini, tanpa memberitahukan lebih dahulu kepada kepala sekolahnya.