Kajian Islam
Menteri Agama Mengutip dari Injil, Buya Yahya Berikan Tanggapan
Seorang hamba Allah bertanya kepada Buya Yahya mengenai hukum seorang muslim mengutip ayat Bible dalam pidatonya.
Penulis: Syamsul Azman | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Menteri Agama mengutip dari Injil, Buya Yahya berikan tanggapan.
Seorang hamba Allah bertanya kepada Buya Yahya mengenai hukum seorang muslim mengutip ayat Bible dalam pidatonya, sedangkan orang tersebut adalah publik figur.
Mendapat pertanyaan demikian, Buya Yahya memberikan tanggapan melalui Instagram @buyayahya_albahjah.
"Tanggapan Buya Yahya Tentang Menteri Agama yang Mengutip Injil - Buya Yahya
"Jika ada seorang menteri dan menteri tersebut beragama islam sedang berpidato di lembaga atau gereja yang isinya semua orang kristen, salahkah jika menteri tersebut mengutip ayat bible?," tulis pada postingan.
• Vaksin Sinovac Halal dan Aman? Haruskan Umat Islam Divaksin, Begini Penjelasan Buya Yahya
• Orang Tua Suka Melarang dan Tak Izinkan Main HP, Bagaimana Sikap Anak ? Simak Penjelasan Buya Yahya
• Buya Yahya Disuntik Vaksin Sinovac Biotech, Sebut Tidak Bisa Hanya Berdoa tanpa Usaha
Berikut ini penjelasan Buya Yahya.
Publik figur, jadi begini mengambil naskah teks Bible dihadirkan dalam sebuah acara ceramah atau apa jadi kita menilai sesuatu tidak boleh berangkat dari kebencian.
Jadi kebenaran itu harus kita lihat dari kebenaran, kesalahan ya sesuatu yang salah.
Jadi kalau berbeda dalam pendapat, itu hanya masalah pendapat saja, kalau ketemu orangnya dan orangnya lebih tua dari saja, maka saya cium tangannya.
Jadi masalah perbedaan pendapat seperti itu, nah adapun yang tadi ditanyakan mengutip Bible dalam sebuah acara.
Sekarang tinggal dalam acaranya itu apa, ini kita harus jujur, kalau dalam acara itu seseorang ingin memberikan pencerahan misalnya.
Seorang publik figur diundang atau seorang pengusaha punya karyawan yang kebetulan karyawannya kristen kebanyakan.
Untuk menasehati mereka, kalau dengan Alquran mereka tidak percaya, maka dibawakan kitab suci mereka yang berkenaan dengan akhlak.
'ya sah-sah saja' jadi kalau seperti itu ya sah-sah saja,
• Pria Ancam Buka Aib Karena Putuskan Hubungan, Bagaimana Wanita Bersikap? Simak Penjelasan Buya Yahya
Tapi kalau misalnya bersama kaum muslimin, berhujjah dengan kitab suci yang lain, ini aneh.