Internasional
Profesor Singapura Beri Pelajaran Dua Jam Secara Online, Tidak Menyadari Mikrofon Mati
Pelajaran online kadang-kadang sangat menjengkelkan, walau di negara maju sekalipun. Seperti dicontohkan oleh seorang profesor dari Singapura yang ta
SERAMBINEWS.COM, SINGAPURA - Pelajaran online kadang-kadang sangat menjengkelkan, walau di negara maju sekalipun.
Seperti dicontohkan oleh seorang profesor dari Singapura yang tampak kesal setelah dua jam memberi pelajaran.
Dilansir Reuters, Rabu (10/2/2021), dia baru menyadari, mikrofon yang digunakannya mati selama dua jam pengajarannya.
Profesor Dong Wang, dari Departemen Matematika Universitas Nasional Singapura (NUS).
Seperti banyak pendidik di seluruh dunia, dia telah mengajar kelas online untuk membantu mengendalikan penyebaran Covid-19.
Namun, dalam kelas baru-baru ini menunjukkan kepadanya rintangan yang datang dengan cara pengajaran seperti itu, terutama yang bersifat teknis.
• Lupa Matikan Kamera saat Sidang Online, Pengacara Jadi Tontonan Lakukan Hal Tak Senonoh dengan Klien
Para mahasiswa mengatakan semuanya berjalan dengan baik dalam beberapa menit pertama sampai layar Wang membeku.
Sayangnya, profesor itu tidak memperhatikan dan terus mengajar selama dua jam berikutnya.
Yang tidak disadari Wang adalah mikrofonnya telah dimatikan.
Dia akhirnya berbicara sendiri sepanjang waktu.
Profesor yang tidak mengerti hanya mengetahui apa yang terjadi menjelang akhir kelas, ketika dia mulai mengajukan pertanyaan.
Saat itu, mikrofonnya sudah berfungsi.
• ASN Kemenag Aceh Sudah Bisa Usul Kenaikan Pangkat Secara Online, Ini Nama Aplikasinya
"Hai Prof, sebenarnya Anda dibisukan sepanjang waktu, jadi kami tidak dapat mendengar apapun dari Anda sejak pukul 18.08," jawab salah satu mahasiswa.
Reaksi Wang terekam dalam video yang sekarang viral .
Setelah menyadari apa yang terjadi, dia tampak panik, terengah-engah sesaat sebelum mengumumkan akan mengulangi kembali pelajarannya.