Internasional

Kendaraan Laps Baja Inggris Dikerahkan ke Perbatasan Lebanon

Pemerintah Inggris mengerahkan 100 kendaraan lapis baja dan tim penerjun payung ke Lebanon. Hal itu untuk membantu mengamankan perbatasannya

Editor: M Nur Pakar
AFP
Kawasan perbatasan Lebanon-Suriah, tempat penempatan kendaraan lapis baja Inggris. 

SERAMBINEWS.COM, LONDON - Pemerintah Inggris mengerahkan 100 kendaraan lapis baja dan tim penerjun payung ke Lebanon.

Hal itu untuk membantu mengamankan perbatasannya dengan Suriah.

Terutama mencegah teroris, obat-obatan dan senjata masuk dan keluar negara itu, seperti dilansirAFP, Jumat (12/2/2021).

"Wilayah yang lebih luas di Lebanon memiliki ketidakstabilan yang membusuk," kata Letnan Jenderal Sir John Lorimer, penasihat pertahanan senior Inggris untuk Timur Tengah dan Afrika Utara.

Kendaraan itu, katanya, akan disediakan untuk Angkatan Bersenjata Lebanon (LAF).

Mantan Panglima Militer Lebanon Dipanggil, Kasus Ledakan Besar Pelabuhan Beirut

Juga akan membantu mengamankan perbatasan dari ekstremis, teroris, dan penyelundup.

Dia menambahkan: "Jika sesuatu bisa masuk ke Lebanon, banyak hal juga bisa keluar dari Lebanon."

LAF akan menerima pelatihan kendaraan dari tim spesialis pasukan terjun payung setelah pengirimannya.

Kendaraan militer itu yang bernilai sekitar 2 juta dolar AS dihentikan layanannya setelah digunakan di Irak dan Afghanistan oleh militer Inggris.

Inggris sebelumnya telah membantu Lebanon dengan membangun menara pengawas di sepanjang perbatasan dengan Suriah.

Di mana telah terjadi serangan dan kekerasan sesekali dari ISIS dan kelompok teroris lainnya sejak konflik di Suriah meletus pada Maret 2011.

Di Tengah Penderitaan Rakyat, Lebanon Menaikkan Harga Roti

Pada 2017, LAF berhasil mengusir ISIS keluar dari wilayah Lebanon.

Tetapi masih ada ancaman keamanan yang terus-menerus dari warga Lebanon dan Suriah yang memiliki hubungan dengan kelompok tersebut.

Pekan lalu, Lebanon menangkap 18 orang yang memiliki kaitan dengan Daesh.

Menurut surat kabar Asharq Al-Awsat, beberapa senjata disita.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved