Polisi Selidiki Kasus Nenek 70 Tahun Diduga Dibuang Keluarga, Ini Fakta Sebenarnya yang Terjadi

Polisi selidiki kasus dugaan nenek 70 tahun dibuang keluarganya. Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Sewon Kompol Suyanto.

Editor: Amirullah
Instagram @kabarsolo
Nenek Ngatinem (70) diduga dibuang di Sorogenen Timbulharjo Sewon Bantu 

Dikatakan Suyit, korban pencopetan pelaku adalah pedagang di Pasar Mandiraja.

"Ceritanya korban sadar waktu tahu tas miliknya dirogoh pelaku, sama korban terus ditabok sambil teriak copet,” ujarnya.

Polisi tak menahan RN, seorang nenek asal Cilacap yang tertangkap mencopet di Pasar Mandiraja, Banjarnegara.

Pasalnya, dari hasil mediasi yang dihadiri korban dan para saksi, RN mengaku terpaksa mencopet karena untuk membeli makan.

"Korban sudah memaafkan dan tidak akan melanjutkan laporannya ke pihak berwajib, diselesaikan secara kekeluargaan, toh cuma hilang Rp 100.000," jelas Suyit.

Namun demikian, RN tetap diminta polisi untuk melapor ke kantor polisi setiap hari Senin dan Kamis.

Suyit pun berjanji akan memberi sembako dan uang transport jika RN benar-benar memenuhi janjinya datang ke Polsek Mandiraja.

"Saya minta wajib lapor hari Senin dan Kamis."

"Coba lihat nanti, kalau pelaku benar datang, akan saya beri bantuan sembako dan uang transport biar enggak usah nyopet lagi," jelasnya.

Sebelumnya, aksi nenek RN diarak warga setelah kedapatan mencopet di Pasar Mandiraja viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 19 detik, tampak sang nenek hanya pasrah saat seorang pria dewasa mencengkar tengkuknya.

Pria itu kemudian menginterogasi nenek dengan kata-kata kasar.

Bahkan, beberapa kali nenek itu tersentak karena kain hijabnya dijambak oleh warga.

Tak hanya itu, dalam video itu pun ada seseorang yang berteraik 'petani bae (bunuh saja)' kepada sang nenek.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ka, TRIBUNNEWS.COM, Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Polisi Selidiki Kasus Nenek 70 Tahun Viral Dibuang Keluarga, Ternyata Ini yang Sebenarnya Terjadi

Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved