Internasional
Pemerintah AS Prioritaskan Guru Dapatkan Vaksinasi Covid-19, Rencana Pembukaan Kembali Sekolah
Pemerintah AS memprioritaskan vaksinasi Covid-19 guru yang tersebar di seluruh negara bagian.
SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Pemerintah AS memprioritaskan vaksinasi Covid-19 guru yang tersebar di seluruh negara bagian.
Hal itu disampaikan oleh Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris.
Mereka berharap kebijakan itu sebagai cara teraman untuk membuka kembali sekolah selama pandemi Covid-19 terus meningkat.di AS.
Biden dan Harris telah didesak untuk mempertimbangkan masalah ini.
Setelah Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan awal bulan ini mengatakan vaksinasi guru tidak diperlukan.
Saat Biden di balai kota pada Rabu (17/2/2021) mengatakan guru harus dipindahkan dari hierarki akses vaksin.
Baca juga: Maroko Kembali Menerima Kiriman Vaksin Covid-19 Sinophram dari China
Seorang guru bertanya kepada presiden kapan staf sekolah harus divaksinasi sebelum kembali ke kelas.
Tetapi Biden tidak menjawab secara langsung.
“Ini tentang perlunya jarak sosial, kelas yang lebih kecil, lebih banyak perlindungan,” kata Biden.
"Saya pikir bahwa guru dan orang-orang yang bekerja di sekolah ... harus masuk dalam daftar yang lebih diprioritasan untuk mendapatkan vaksinasi," ujarnya.
CDC mengatakan guru harus diprioritaskan untuk vaksinasi.
Tetapi tidak lagi mengatakan sebagai prasyarat untuk membuka kembali sekolah.
Sikap tersebut telah memicu reaksi dari beberapa tenaga pendidik.
Baca juga: Per 17 Februari 2021, Ini Jumlah Nakes di Lhokseumawe yang Sudah Divaksinasi Covid-19
Jajak pendapat internal dilakukan baru-baru ini oleh Federasi Guru Amerika, salah satu serikat guru utama negara itu.
Mereka menemukan sebagian besar anggotanya akan merasa nyaman kembali bekerja.