Riska Fitria Tewas Dibunuh Oknum Polisi, Ternyata Berencana Menikah Tahun Ini, Tangis Sang Ibu Pecah
Riska Fitria (21) yang tewas dibunuh oknum polisi ternyata berencana menikah tahun ini.
Ia mengaku sempat ada firasat tentang putrinya tersebut. Pernah saat ada acara keluarga, sambung Ani, dirinya sempat bertanya-tanya kenapa Riska dan pacarnya memakai baju hitam.
"Saya sempat berdetak kok baju hitam. Tapi saya coba buang rasa keraguan saya. Dan di dalam hati selalu berdoa yang terbaik dan tidak terjadi apa-apa," jelasnya.
Pantauan Tribun Medan di kediaman Riska, terlihat keluarga korban masih berkumpul.
Tidak hanya itu, tangisan ibu korban pecah saat membaca media online mengabarkan bahwa pelaku pembunuhan Riska ditangkap.
Ia yang duduk di lantai, dengan beralas tikar plastik, berulang kali melakukan sujud syukur.
Saat ia bersujud, Ani berucap, 'Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah'.
Lalu, Ani kembali duduk, air matanya bercucuran jatuh ke pipinya. Sesekali ia menyeka air matanya.
Ani terlihat berbicara sendiri, sembari mencoba menabahkan hatinya.
"Alhamdulillah. Mamak janji nak, mencoba menahan air mata. Mamak sudah janji sama kakak, tidak akan nangis," katanya.
Ani tak lupa, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu keluarganya dalam menangkap pelaku.
"Saya berterimakasih. Alhamdulillah, Alhamdulillah. Sekarang kami mulai lega.
Saya juga sudah janji sama anak saya (Riska Fitria) kalau sudah ditangkap pelakunya, saya akan makan, saya tidak lagi menangis," sebutnya saat ditemui di kediamannya.
"Ya Allah, terkabul doa kita," sambung Ani Kusmirawan sembari menangis.
Sang Ayah, Alan ungkap bahwa anak ke tiga dari enam bersaudara ini dikenal sosok yang baik dan mandiri.
"Anak saya ini tidak pernah mau mengeluh. Bahkan ia apa-apa membeli sendiri dengan uang hasil kerjanya.