Istri Tewas Bersimbah Darah, Suami Tewas Tergantung, Anak Syok Lihat Orang Tua, Polisi Dalami Motif
Keduanya ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumah mereka pada Rabu (22/2/2021) sekira pukul 00.30 WIB.
"Kami masih melakukan pendaman kasus ini, untuk memintai keterangan dari saksi lainnya, tetapi jika hasil penelisikan ternyata tidak ada melibatkan pihak lain, tentunya kasusnya akan dihentikan, karena pelakunya meninggal dunia," ujarnya.
Kesaksian anak korban
Pasutri itu ditemutakan tak bernyawa di rumahnya kawasan Petuk Ketimpung, Jekanraya.
Jenazah perempuan, RA ditemukan tergeletak di lantai penuh luka tusuk di tubuhnya.
Sedangkan suaminya yang bekerja sebagai buruh harian lepas, ditemukan dalam keadaan tergantung di dalam rumahnya.
Berdasarkan informasi dari warga, anak dari pasutri itu mengetahui kejadian tersebut.
Ketika itu anak korban keluar untuk melaporkan peristiwa tersebut kepada tantennya yang rumahnya berdekatan.
Kemudian warga pun datang ke tempat kejadian perkara (TKP).
"Saat kami datang, suami masih tergantung di seutas tali dan istrinya juga sudah meninggal dunia," ujar salah satu warga.
Kompol Todoan Agung Gultom, mengatakan, pihaknya mendapat laporan kejadian tersebut dini hari.
"Ya, dini hari, kami mendapat laporan dan langsung ke lokasi, ada kasus pembunuhan itu," ujarnya.
Pihaknya menduga pelaku yang menghabisi RA adalah sang suami.
Setelah membunuh istri, lelaki tersebut diduga melakukan aksi bunuh diri.
"Pelaku menusuk istrinya hingga 12 kali tusukan, hingga istrinya tewas terjatuh di lantai dengan tubuh penuh luka, lehernya patah," ujarnya.
Namun pihaknya masih mendalami keterangan para saksi sekaligus untuk mengungkap motif pembunuhan itu.