Berita Bener Meriah
Kasus Pembunuhan Pedagang asal Aceh Utara di Bener Meriah, PolisiTetapkan Empat Tersangka
“Saat ini kedua tersangka yang berstatus wanita ini telah dimintai keterangan dan diperiksa secara intensif, untuk mengetahui sejauh mana peran...
Penulis: Budi Fatria | Editor: Nurul Hayati
Menurutnya, keterlibatan tersangka NF yang disuruh oleh JM untuk menghubungi korban melalui telepon agar korban datang ke TKP (gubuk) di Dusun Belang Terujak, Kampung Tembolon, Kecamatan Syiah Utama, Kabupaten Bener Meriah.
Selanjutnya, tersangka FT juga mengetahui rencana mufakat jahat itu serta menikmati hasil dengan menjual barang dagangan milik korban, berupa pinang yang diperkirakan senilai Rp 2 juta rupiah.
“Kedua wanita tersebut kita jerat dengan pasal 365 ayat 4 Jo pasal 480 Jo pasal 55 ayat 1 Jo pasal 56 KUHPidana dengan hukuman maksimal hukuman mati atau kurungan seumur hidup,” jelas Rifki.
Sedangkan untuk pelaku utama JM (49) dan AB (40) sebut Rifki dijerat dengan pasal 340 Jo 338 Jo 356 ayat (4) Jo 351 ayat 3 KUHPidana dengan ancaman maksimal hukuman mati atau kurungan seumur hidup. (*)
Baca juga: Sah, Danial Jadi Rektor IAIN Lhokseumawe Periode 2021-2025