Perampokan Truk di Aceh Tamiang Ternyata Diotaki Residivis

“Sejauh ini tidak ada catatan kriminal, tapi otak pelaku memang residivis. Sudah pernah melakukan perampokan dengan modus serupa,” kata Ari didampingi Kasat Reskrim AKP Agus Riwayanto.

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Perampokan truk disertai kekerasan di Aceh Tamiang, ternyata dilakukan oleh residivis.

Hal ini diungkapkan Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Ari Lasta Irawan berdasarkan pemeriksaan terhadap IP (41), salah satu pelaku yang telah diciduk pada Kamis (4/3/2021).

“Pelakunya empat orang, satu di antaranya sudah berhasil ditangkap,” kata Ari.

IP merupakan satu-satunya pelaku yang berdomisili di Aceh Tamiang, selebihnya merupakan warga Sumatera Utara.

Dari pemeriksaan sementara diketahui, IP merupakan pekerja kebun yang sebelumnya tidak pernah berurusan dengan hukum.

“Sejauh ini tidak ada catatan kriminal, tapi otak pelaku memang residivis. Sudah pernah melakukan perampokan dengan modus serupa,” kata Ari didampingi Kasat Reskrim AKP Agus Riwayanto.

Baca juga: 3 Jenis Latihan Fisik Ini Penting untuk Turunkan Berat Badan, Lebih Efektif Digabungkan, Ini Caranya

Otak pelaku kejahatan ini sendiri, diketahui masih memiliki hubungan saudara dengan IP.

“Masih ada hubungan saudara, IP inilah yang memberikan informasi kepada pelaku tersebut,” sambung Ari.

Dalam komplotan ini, IP bertugas sebagai pemberi informasi tentang target kejahatan dan lokasi eksekusi perampokan serta pembuangan korban.

“Selain berperan sebagai penunjuk, IP juga berada di lokasi ketika korban disekap,” kata Agus.

Dalam penangkapan ini, polisi menjadikan ponsel IP dan sebuah alat yang digunakan menyekap korban sebagai barang bukti.

“Truk korban masih dalam pencarian, tim masih terus bergerak,” ujarnya.

Perampokan ini dilakukan pelaku terhadap Azhar (41) warga Langsa pada Rabu (17/2/2021) malam.