Warga Panik Lari ke Luar Rumah, Gempa Guncang Kawasan Tangse
Gempa berkekuatan 4,9 magnitudo melanda kawasan Kecamatan Tangse, Pidie, Jumat (5/3/2021) sekira pukul 06.28 WIB
SIGLI - Gempa berkekuatan 4,9 magnitudo melanda kawasan Kecamatan Tangse, Pidie, Jumat (5/3/2021) sekira pukul 06.28 WIB. Akibat gempa, warga di dataran tinggi Pidie tersebut sempat panik dan berlarian ke luar rumah saat gempa terjadi selama beberapa menit.
Laporan yang diperoleh Serambi, tidak adanya bangunan yang rusak maupun ambruk. Berdasarkan data BMKG bahwa gempa bumi itu berkekuatan magnitudo (M) 4.9, terletak pada koordinat 4.89 LU dan 96.01 BT, dengan pusat gempa di darat 32 km Barat Daya, Kabupaten Pidie Jaya.
Mantan Imum Mukim Layan, Kecamatan Tangse, Fakhruddin, kepada Serambi Jumat (5/3/2021) mengatakan, gempa sekitar lima menit sempat dirasakan masyarakat Tangse. Gempa itu hanya sekali hentakan, yang lokasinya dirasakan sangat dekat. "Saat gempa terjadi, saya sedang di dalam rumah dan buru-buru ke luar. Memang cukup terasa," ujarnya.
Dikatakan, pascahentakan gempa, dirinya sempat memeriksa rumah, tapi tidak ada yang rusak. Aktivitas masyarakat Tangse tetap normal seperti biasa. "Hasil sementara tidak adanya bangunan rusak di Tangse," pungkasnya. Infomasi yang diperoleh Serambinews.com, Jumat (5/3/2021), bahwa hentakan gempa juga dirasakan warga Kecamatan Glumpang Baro dan Kembang Tanjong.
Sementara Plt Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Eridawati SE MSi, dalam pernyataan tertulis dan dishare melalui grup WhatsApp Info BMKG Malikussaleh, menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal, akibat aktifitas Sistem Sesar Sumatera pada segmen Aceh.
Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Tangse IV MMI. Dia juga menyatakan, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hingga pukul 07:10 WIB kemarin, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dia menyebutkan, informasi terkait secara resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website ( http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.
Gempa yang terletak pada koordinat 4.89 LU dan 96.01 BT, dengan pusat gempa di darat 32 km Barat Daya, Kabupaten Pidie Jaya kemarin tersebut, selain mengguncang Kecamatan Tangse, juga dirasakan hingga ke Banda Aceh, Aceh Besar, hingga Nagan Raya.
Menurut Plt Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Eridawati SE Msi, Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Tangse IV MMI, Nagan Raya II-III MMI, di Banda Aceh, dan Aceh Besar II MMI.
Di Banda Aceh, informasi yang dihimpun Serambi gempat kemarin pagi itu cukup teresa sekali hentakan. Namun, tak semua masyarakat mungkin sadar dengan gempa, selain karena sekali hentakan, karena gempa terjadi di waktu pagi di mana warga baru bangun dan sedang sibuk bersiap untuk berbagai kegiatan. (naz/bah)