Luar Negeri
Arab Saudi Berhasil Cegat 10 Drone Bersenjata yang Diluncurkan Houthi, Sebagian Dihancurkan
Koalisi mengatakan, drone itu ditujukan untuk target-target sipil di Arab Saudi, tetapi kantor berita pemerintah tidak menyebutkan lokasinya.
SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Koalisi militer yang dipimpin Arab Saudi berhasil mencegat 10 drone bersenjata yang diluncurkan pemberontak Houthi asal Yaman, pada Minggu (7/3/2021).
Keterangan itu disampaikan media pemerintah Saudi Press Agency (SPA), dalam peningkatan tajam serangan lintas batas di negara tersebut.
Koalisi mengatakan, drone itu ditujukan untuk target-target sipil di Arab Saudi, tetapi kantor berita pemerintah tidak menyebutkan lokasinya.
Houthi yang didukung Iran meningkatkan serangan terhadap Arab Saudi dalam beberapa pekan terakhir.
Sementara itu di Yaman mereka juga meningkatkan serangan guna merebut benteng terakhir pemerintah di Marib.
Peningkatan serangan terjadi setelah bulan lalu Amerika Serikat (AS) mencabut Houthi dari daftar teroris.
"Pencopotan kelompok Houthi dari daftar grup teroris ditafsirkan secara berkebalikan oleh milisi," tulis SPA mengutip pernyataan koalisi.
Mengutip kantor berita AFP, koalisi menambahkan bahwa kemenangan mereka di Marib memicu peningkatan serangan pemberontak ke kerajaan Arab Saudi.
Pada Sabtu (6/3/2021) sumber Pemerintah Yaman mengatakan, pertempuran sengit antara pasukan pro-Yaman dan pemberontak di Marib menyebabkan sedikitnya 90 prajurit tewas di kedua pihak dalam 24 jam.
Pengeboman selama bertahun-tahun juga gagal menggoyahkan cengkeraman pemberontak di ibu kota Yaman, Sana'a, dan mereka terus memperluas kekuasaannya di utara negara itu.
Presiden AS Joe Biden menghentikan dukungan untuk operasi militer Saudi di Perang Yaman.
Ia menyebutnya bencana yang harus diakhiri.
Namun, dia juga menegaskan kembali dukungan AS untuk Arab dalam mempertahankan wilayahnya.
Perang ini merenggut puluhan ribu nyawa dan membuat jutaan orang mengungsi.
PBB menyebutnya sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
Baca juga: Houthi Tembakkan Rudal ke Fasilitas Minyak Saudi Aramco, Harga Minyak Mentah Tembus 70 Dollar AS
Baca juga: Arab Saudi Habis Kesabaran, Jet Tempur Gempur Yaman, Serangan Drone Houthi Tak Juga Berhenti
Arab Saudi Hancurkan Drone Bersenjata Kiriman Pemberontak Houthi
Sebelumnya, Pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi mengeklaim berhasil menghancurkan drone bersenjata yang diarahkan ke wilayah kerajaan pada Jumat (5/3/2021).
Drone tersebut merupakan bagian dari serangan yang diklaim dilancarkan oleh pemberontak Houthi di Yaman.
Houthi mengirim drone bersenjata tersebut ke arah Khamis Mushait dekat perbatasan Yaman pada Jumat fajar waktu setempat.
Juru bicara militer Houthi Yahya Sarea mengatakan di Twitter bahwa tiga drone telah menghantam Bandara Internasional Abha dan Pangkalan Udara Raja Khalid di daerah Khamis Mushait.
Houthi baru-baru ini meningkatkan serangan drone dan rudal lintas batas di sejumlah kota Arab Saudi.
Sebagian besar serangan tersebut menargetkan bagian selatan kerajaan.
Pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi mengatakan, mereka berhasil mencegat sebagian besar serangan sebagaimana dilansir Reuters.
Pada Kamis (4/3/2021), Houthi menembakkan rudal lintas batas ke fasilitas minyak milik perusahaan pelat merah Aramco di kota Jeddah, Arab Saudi.
Sarea mengatakan dalam sebuah unggahan Twitter bahwa serangan itu menggunakan rudal Quds-2.
Serangan itu terjadi saat fajar dan telah mengenai sasarannya.
Pasukan koalisi sempat melakukan intervensi di Yaman pada Maret 2015 setelah Houthi menggulingkan pemerintah Yaman yang diakui secara internasional di ibu kota, Sanaa.
Amerika Serikat ( AS) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa ( PBB) telah memperbarui upaya perdamaian karena pertempuran juga meningkat di wilayah Marib yang kaya akan gas alam di Yaman.
Kementerian Keuangan AS juga memberlakukan sanksi terbaru terhadap dua pemimpin militer Houthi pada Selasa (2/3/2021).
Konflik tersebut secara luas dilihat di wilayah tersebut sebagai perang proksi antara Arab Saudi dan Iran.
Houthi menyangkal menjadi boneka Iran dengan mengatakan bahwa mereka memerangi sistem yang korup.
Baca juga: 4 PSK Ditangkap Polisi Masih Selimutan di Kamar Hotel, Bawa 83 Kondom, Gibran Ikut Razia PSK di Solo
Baca juga: Tutup Jeriken Ditemukan di Lokasi Terbakarnya Kantor Bupati Bireuen, Polisi Lakukan Penyelidikan
Baca juga: Jika Manuver Politik Demokrat Tanpa Izin Jokowi, Moeldoko Layak Dipecat dari Kepala Staf Presiden
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Arab Saudi Diserbu Drone Bersenjata Houthi, 10 Berhasil Dicegat"