Berita Abdya

Dandim Abdya Minta Bulog Optimal Serap Gabah Petani, Jaga Stabilitas Harga dan Swasembada Pangan

Komandan Kodim (Dandim) 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo melakukan kunjungan mendesak ke Perum Bulog Sub Divre VI Blangpidie. 

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia/Rahmat Saputra
Dandim 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo melakukan kunjungan mendesak ke Perum Bulog Sub Divre VI Blangpidie, Selasa (9/3/2021).  

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Komandan Kodim (Dandim) 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo melakukan kunjungan mendesak ke Perum Bulog Sub Divre VI Blangpidie, Selasa (9/3/2021). 

Dalam kunjungan itu, Dandim Letkol Inf Arip turut didampingi Pasiter Kapten Inf Mohd Arifin dan Bati Tuud Koramil 04/Susoh, Serma Rony Kusmayadi itu.

Kedatangan Dandim disambut langsung oleh Kepala Perum Bulog Sub Divre VI Bulog Blangpidie, Hamdani, ST.

Dalam kesempatan itu, Dandim Arip menyampaikan harapannya agar serapan gabah hasil panen petani di Abdya oleh Hulog bisa tercapai optimal.

“Alhamdulillah, dari kami melalui jajaran Babinsa siap bersinergi dan mendukung langkah dari pada Bulog. Sinergitas ini diharapkan juga dapat membantu meningkatkan harmonisasi peran mitra Bulog di wilayah dalam penyerapan gabah,” kata Dandim.

Baca juga: Hari Ini Terpantau 1 Titik Panas di Aceh Tenggara dengan Tingkat Kepercayaan Tinggi, Ini Data BMKG

Baca juga: Ini Prediksi Cuaca Sebagian Aceh hingga Tiga Hari ke Depan, Dominan Hujan Ringan dan Cerah Berawan 

Baca juga: Pelaku Lempar Sampah Botol Plastik ke Mulut Kuda Nil Rupanya Ibu-ibu, Kini Klarifikasi & Minta Maaf 

Karena, lanjutnya, tugas dan peran Bulog adalah sebagai stabilisator, sehingga Bulog dituntut harus bisa menjaga instrumen harga di tingkat petani/produsen dan konsumen. 

Di sisi lain, layaknya sebuah perusahaan, Bulog yang merupakan bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini juga harus bisa menghasilkan keuntungan untuk kelangsungan operasional badan usahanya.

Dandim meyakini, dengan jalinan sinergitas, koordinasi, dan komunikasi dengan berbagai pihak terkait, Bulog Abdya bisa bereksistensi bersama-sama memajukan program pemerintah dalam swasembada pangan, khususnya di wilayah Abdya.

Dia tambahkan dia, untuk memaksimalkan pencapaian program swasembada pangan dan serapan gabah berikutnya, saat ini Kodim Abdya dengan sinergi terkait tengah memfokuskan jajarannya di wilayah untuk mendorong para petani kembali menanam padi.

"Intinya, tujuan bersama ini semuanya bisa kita capai dengan maksimal melalui koordinasi dan komunikasi yang baik," ucap Dandim.

Baca juga: Vaksin AstraZeneca Tiba di Indonesia, Ini 6 Perbedaannya dengan Sinovac

Baca juga: Komisi I DPRA dan DPRK, Bupati/Wali Kota, serta KIP Se-Aceh Berkumpul di Langsa Bahas Qanun Pilkada

Baca juga: Seorang PNS Pingsan Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 oleh Istri Sendiri

Sementara itu, Kabulog Abdya, Hamdani, ST mengapresiasi atensi dari Kodim 0110/Abdya dalam hal tersebut.

Ia mengemukakan sejak dua pekan terakhir, pihaknya melalui rekanan telah melakukan penyerapan gabah petani dan akan terus dilakukan hingga habis masa panen.

"Sejauh ini, stok gabah yang berhasil kami serap sekitar 200 ton. Kami beli dari rekanan, di mana salah satu rekanan seharga Rp 5.300 pe kilogram," ujar Hamdani.

Pertemuan Dandim dengan Kabulog dengan kemasan silaturahmi itu, tetap menerap protokol kesehatan, seperti mamakai masker dan menjaga jarak.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved