Berita Pidie Jaya
Wabup Pidie Jaya Desak Keuchik dan Camat Tertibkan Data Adminduk Secara Transparan
Wakil Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya (Pijay), H Said Mulyadi SE MSi mendesak pihak kecamatan dan keuchik...
Penulis: Idris Ismail | Editor: Jalimin
Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Wakil Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya (Pijay), H Said Mulyadi SE MSi mendesak pihak kecamatan dan keuchik, kepala Puskesmas serta Kepala Sekolah (Kepsek) untuk lebih transfaran dalam keabsahan data Adimnistrasi Kependudukan (Adminduk).
"Saya tegaskan dan mendesak kepada pihak terkait terutama kecamatan, keuchik hingga kepala sekolah untuk lebih terbuka atau transparan dalam menyampaikan kebenaran bagi keabsahan data Adminduk sehingga menghindari potensi kesalahan fatal saat digunakan untuk berbagai kepentingan publik baik di tingkat Provinsi Aceh hingga ke pusat," sebut Wakil Bupati Pidie Jaya, H Said Mulyadi SE MSi kepada Serambinews.com, Selasa (9/3/2021) usia pembukaan acara sosialisasi penyelenggaraan Adminduk yang diselenggarakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) yang dipusatkan di Aula Cot Trieng I, Meureudu.
Menurut Said Mulyadi, lewat sosialisasi yang diselenggarakan oleh Disdukcapil kepada 150 peserta dari kalangan Camat, Puskemas, Keuchik, Petugas Registrasi Gampong (PRG) ini demi meningkatkan kualitas pelayanan Adminduk kepada masyarakat di 222 gampong dalam delapan kecamatan. Maka dengan memberikan informasi dan keterangan yang benar maka sangat membantu regulasi terbaru terkait mekanisme dan tata cara penyelenggaraan Adminduk di kabupaten tercinta ini.
"Pada intinya, Pemkab Pijay lewat Disdukcapil berkomitmen besar memberikan Pelayanan Adminduk kepada masyarakat secara prioritas terutama pemenuhan dokumen kependudukan baik berupa KTP, KK, Akte Kelahiran, Akte Kematian, KIA maupun Dokumen Kependudukan lainnya, walaupun dalam suasana Covid-19 yang belum berakhir sampai saat ini,"jelasnya.
Kepala Disdukcapil Pijay, Helmi SSTP MSi kepada Serambinews.com, Selasa (9/3/2021) mengatakan, sosialisasi bagi 150 peserta ini semata-mata untuk peningkatan pelanyanan Adminduk melalui penerbitan domuemn secara cepat san telpat.
"Maka dalam hal ini kami meminta agar segenap elemen masyarakat agar adiministrasi lebih tertip dan akurat sehingga dapat diketahui oleh masyarakat lebih luas," ungkapnya.(*)
Baca juga: BPJS Kesehatan Mendengar Hadir untuk Menjaring Masukan Stakeholder
Baca juga: Jelang Pernikahan dengan Aurel, Intip 7 Potret Atta Halilintar Bagi-bagi Kado ke Rumah Tetangga
Baca juga: Presiden Duterte Perintahkan Tembak Mati Pemberontak Komunis, 9 Orang Tewas Dibantai Aparat Filipina