Breaking News

Info KPCPEN

Jokowi dan Airlangga Hartarto Tinjau Vaksinasi Massal Seniman dan Tokoh Agama di DIY dan Jateng

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (10/3/2021)

Editor: Muhammad Hadi
Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (10/3/2021) 

SERAMBINEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (10/3/2021).

Jokowi lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 08.00 WIB.

Dikutip dari keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, setibanya di Pangkalan TNI AU Adisutjipto, Kabupaten Sleman, Jokowi akan langsung menuju Padepokan Seni Bagong Kussudiarja (PSBK) di Dusun Kembaran, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul.

Di tempat tersebut, Jokowi diagendakan meninjau pelaksanaan vaksinasi massal para seniman dan budayawan Yogyakarta.

Baca juga: Efektif Redam Laju Penyebaran Covid-19, PPKM Mikro Diperpanjang dan Diperluas

Lanjut siang harinya, Jokowi akan kembali menuju Pangkalan TNI AU Adisutjipto untuk kemudian lepas landas menuju Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah.

Di Kota Semarang, Jokowi akan meninjau kegiatan vaksinasi massal ulama, tokoh lintas agama, dan para santri Jawa Tengah.

Kegiatan tersebut akan dipusatkan di Convention Hall, Masjid Agung Jawa Tengah.

Selepas itu, Jokowi diagendakan untuk menuju Gedung Gradhika Bhakti Praja, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah untuk meninjau vaksinasi massal lainnya.

Kali ini vaksinasi tersebut diperuntukkan bagi petugas pelayan publik Provinsi Jawa Tengah.

Jokowi dan rombongan diagendakan untuk kembali ke Jakarta pada sore hari.

Turut mendampingi Jokowi dalam penerbangan menuju Daerah Istimewa Yogyakarta antara lain, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M.

Baca juga: Dua Strategi Utama Pemerintah Mencegah Penularan Covid-19 dan Meningkatkan Aktivitas Ekonomi

Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin

Vaksinasi di Jogja

Dikutip dari TribunJogja.com, Presiden Joko Widodo meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi bagi seniman dan budayawan di DI Yogyakarta, Rabu (10/3/2021).

Pelaksanaan dihelat di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja, Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta.

Iring-iringan mobil presiden Jokowi tiba di lokasi sekira pukul 09.35 WIB.

Kehadirannya dinantikan sejumlah warga yang sudah menunggu kehadiran presiden di pinggir jalan.

Sedikitnya 500 budayawan dan seniman akan menerima suntikan vaksin dalam perhelatan tersebut. 

Baca juga: Kosgoro 1957 Mendeklarasikan Airlangga Hartarto Sebagai Calon Presiden 2024

Sebelumnya, Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Dinkes Bantul, Abednego Dani Nugroho mengatakan ada sekitar 500 budayawan dan seniman yang dijadwalkan menerima vaksin. 

"Benar, akan ada vaksinasi untuk 500 budayawan dan seniman. Dan akan disaksikan oleh Pak Jokowi. Program dari acara kepresidenan," katanya, Senin (8/3/2021).

Dengan adanya vaksinasi untuk budayawan dan seniman, pihaknya akan melakukan pendataan seniman di Bantul. 

"Untuk koordinatornya nanti dari Seni Bagong Kussudiardja," sambungnya. 

Baca juga: Pemberdayaan Ekonomi Berkelanjutan: KUR untuk Wirausaha Alumni Kartu Prakerja yang Terkena PHK

Terkait vaksinator, pihaknya telah menyiapkan 12 fasilitas kesehatan.

Sebab rencananya vaksinasi tersebut ditargetkan selesai dalam satu hari. 

Agar tidak terjadi kerumunan, vaksinasi akan dibagi menjadi dua shift.

"Satu faskes akan mengirimkan lima orang untuk membantu vaksinasi," tambahnya.(*)

Baca juga: Media Arab Sebut UEA akan Membangun Resor Pariwisata Senilai 500 Juta Dolar di Aceh Singkil

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved