4 Anggota DPR RI Dicopot Partainya Dalam Sehari: Ahmad Sahroni, Nafa Urbach, Eko Patrio dan Uya Kuya
Keputusan ini diambil di tengah maraknya aksi demonstrasi di berbagai daerah, di mana masyarakat memprotes isu kenaikan tunjangan
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Agus Ramadhan
SERAMBINEWS.COM - Dalam 24 jam terakhir, empat anggota DPR RI secara serentak dinonaktifkan oleh partai politik mereka sebagai buntut dari pernyataan dan aksi kontroversial yang memicu kemarahan publik.
Keputusan ini diambil di tengah maraknya aksi demonstrasi di berbagai daerah, di mana masyarakat memprotes isu kenaikan tunjangan, kinerja DPR, serta perilaku para wakil rakyat yang dianggap tidak peka.
Keempat anggota dewan yang dicopot dari jabatannya adalah Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Kemudian Eko Patrio dan Uya Kuya, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).
Keempatnya secara efektif tidak lagi aktif sebagai DPR RI terhitung mulai Senin (1/9/2025).
Berikut perjalanan kasus pernyataan dan aksi kontroversial Sahroni, Nafa, Eko dan Uya Kuya hingga berujung dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI oleh partainya.
Baca juga: Hati Nafa Urbach Hancur, Rumahnya Porak-poranda Usai Diserbu Massa
1. Ahmad Sahroni
Ahmad Sahroni, anggota DPR dari Partai NasDem, dikenal sebagai “Crazy Rich” Tanjung Priok.
Pria kelahiran Tanjung Priok, Jakarta Utara pada 8 Agustus 1977 ini memicu kontroversi saat merespons kritik publik terkait pembubaran DPR, terutama karena diksi yang dia gunakan.
Dalam kritiknya, Sahroni menyebut pihak yang melontarkan ide pembubaran DPR itu sebagai "orang tolol".
“Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia. Kenapa? Kita nih memang orang semua pintar semua? Enggak bodoh semua kita,” kata Sahroni, dilansir dari Kompas.com, Minggu (31/8/2025).
Pernyataan yang dilontarkan Sahroni saat kunjungan kerja di Polda Sumatera Utara pada Jumat (22/8/2025) tersebut memicu kemarahan massa.
Demonstrasi besar terjadi pada 25 Agustus dan 29 Agustus. Sahroni menjadi objek protes.
Klarifikasi Sahroni tidak meredakan protes publik.
Sebagai respons, pada Jumat (29/8/2025), Partai NasDem mencopot Sahroni dari jabatan Wakil Ketua Komisi III DPR menjadi anggota Komisi I DPR.
Namun pencopotan itu tidak membuat kemarahan publik mereda.
VIDEO Kondisi Rumah Uya Kuya Diobrak-abrik dan Dijarah Massa |
![]() |
---|
VIDEO - Jam Tangan Rp.11,7 Miliar dan Ijazah Sahroni Raib, Dijarah Massa Saat Demo Ricuh |
![]() |
---|
VIDEO Nasdem Copot Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Anggota DPR RI |
![]() |
---|
Hati Nafa Urbach Hancur, Rumahnya Porak-poranda Usai Diserbu Massa |
![]() |
---|
Prof Humam Hamid Soal Aksi Demo: Aceh Kondusif, Bukan Berarti Tidak Peduli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.