Berita Internasional
Heroik! Ingin Selamatkan Cucu, Nenek Ini tak Kenal Takut Bantu Polisi Bongkar Sindikat Mafia Narkoba
"Seorang nenek datang ke Carabinieri (polisi) untuk meminta mereka menyelamatkan cucunya dari dunia narkoba," ungkap Kolonel Piero Sutera.
SERAMBINEWS.COM – Seorang nenek menjadi ‘pahlawan’ bagi pihak kepolisian karena menjadi awal kesuksesan pemberantasan kasus narkoba.
Sebab, cerita dari seorang nenek di Italia itu berhasil membantu polisi membongkar sindikat mafia narkoba di Calabria Selatan.
Hal tersebut diungkapkan pihak berwenang pada Rabu (10/3/2021), sebagaimana dikutip dari AFP.
Nenek itu meminta polisi menyelamatkan cucunya dari perdagangan narkoba, dan cerita-ceritanya memberi petunjuk guna membongkar praktik mafia tersebut.
Polisi mengatakan, 18 orang ditangkap karena dicurigai menjual narkoba di sekitar distrik Calabria, Cetraro, sebagai bagian dari kelompok Muto.
Baca juga: Anne Avantie Beberkan H-1 Perjuangan Krisdayanti Dapatkan Kebaya Ungu Demi Lamaran Aurel
Baca juga: Kondisi Terkini Mata Belal Muhammad Usai Dicolok Leon Edwards di UFC Vegas 21
Baca juga: Babinsa Agara Turun Tangan Dampingi Bides Laksanakan Posyandu
Klan tersebut adalah salah satu yang terkenal di 'Ndrangheta’, sebagai mafia yang termasuk terkuat di dunia, dan bisnis utamanya adalah narkoba.
"Seorang nenek datang ke Carabinieri (polisi) untuk meminta mereka menyelamatkan cucunya dari dunia narkoba," ungkap Kolonel Piero Sutera, komandan Carabinieri setempat, dalam konferensi pers.
Sejumlah besar kokain didapat klan Muto dari perantara di wilayah lain Calabria, menurut penyelidik.
Diungkapkan pihak kepolisian, bahwa mereka menemukan 250 transaksi jual beli narkoba.
Klan Muto juga terlibat pemerasan pebisnis pariwisata, yang salah satu korbannya sempat meminta bantuan polisi.
Baca juga: Catat! Ini 17 Makanan yang Baik untuk Ginjal dan Organ Tubuh Lainnya
Baca juga: Jerawat karena Masker? Lakukan Cara Ini untuk Mengatasinya, Termasuk Cuci Masker Kain Seusai Pakai
Baca juga: Begini Cara Raja Zulu Lakukan Tes Keperawanan, Gelar Festival Menari Telanjang Dada bagi Gadis Muda
"Orang-orang menderita dan jengah melihat polah para penjahat ini yang memeras uang," kata Jaksa anti-mafia, Nicola Gratteri seperti dikutip harian Gazzetta del Sud.
Gratteri merupakan jaksa utama dalam persidangan tingkat tinggi 'Ndrangheta’ dengan 300 lebih terdakwa.
Ia mengatakan, sebagian uang hasil pemerasan masuk ke kantong anggota klan di penjara dan keluarga.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berawal dari Cerita Nenek, Polisi Berhasil Bongkar Sindikat Narkoba Mafia"