Kisah Spiritual Anton Medan, Perampok & Bandar Judi, Keluar Masuk Penjara hingga Masuk Islam

Meninggalnya pemuka agama keturunan Tionghoa ini telah dikonfirmasi oleh Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa (PITI)

SERAMBINEWS.COM  - Kepergian Anton Medan selama-lamanya menoreh lembaran cerita kelam yang pernah dijalaninya.

Kisah Sejarah Perjalanan Hidup Anton Medan beserta Profil dan Biodata Anton Medan yang meninggal dunia hari ini Senin 15 Maret 2021, mantan preman yang memutuskan hijrah.

Sosok Anton Medan tak asing bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.

Pria bernama lahir Tan Hok Liang, dan kemudian beralih menjadi Muhammad Ramdhan Effendi ini sepak terjang dan kisah hijrahnya banyak menarik perhatian publik.

Diketahui, Anton Medan meninggal dunia hari ini.

Kabar duka tersebut mulanya beredar melalui Twitter yang dikicaukan oleh pemilik akun @anditoaja.

"inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Ketua Umum PITI Bpk. H Ramdhan Effendy/Anton Medan, pada hari Senin 15 Maret 2021, pukul 14.50 WIB di kediamannya di Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya. Mohon doa & Al-Fatihah."

Meninggalnya pemuka agama keturunan Tionghoa ini telah dikonfirmasi oleh Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa (PITI), Ipong Hembiring Putra, Senin 15 Maret 2021.

Menurut Ipong, Anton meninggal setelah berjuang melawan sakit yang diidapnya.

"Iya benar, karena stroke dan diabetes," ujar Ipong seperti dilansir dari artikel Kompas berjudul "Anton Medan Meninggal Dunia"

Berikut Biodata Anton Medan, tokoh PITI yang meninggal dunia hari ini, kisahnya keluar masuk penjara hingga memutuskan untuk hijrah.

Biodata Anton Medan

Anton Medan (Nama Lahir: Tan Hok Liang) alias Muhammad Ramdhan Effendi lahir di Tebing Tinggi, Sumatera Utara, 10 Oktober 1957.

Melansir Wikipedia, Anton Medan adalah mantan seorang perampok dan bandar judi.