Sudan Peringatkan Rencana Bendungan Ethiopia, Akan Ancam Nyawa 20 Juta Warganya

SERAMBINEWS.COM, KHARTOUM -Pemerintah Sudan memperingatkan rencana Ethiopia merupakan ancaman langsung bagi kehidupan 20 juta warga Sudan.

Khususnya yang tinggal di tepi Blue Nile dan Main Nile.

Kepala Tim Teknis Bendungan Sudan, Insinyur Mustafa Al-Zubair mengatakan Ethiopia akan mengisi kedua Bendungan Renaissance pada Juli 2021 mendatang.

Tetapi, katanya, tanpa mencapai kesepakatan.

Sehingga akan melanggar hukum internasional, kantor berita negara SUNA melaporkan pada Kamis (18/3/2021).

Baca juga: Perdana Menteri Sudan Kunjungi Arab Saudi

Baca juga: Kecelakaan Pesawat di Sudan, 12 Orang Meninggal, Lokasi Kejadian Sulit Dijangkau

Dia mengatakan hal itu menimbulkan risiko serius pada instalasi vital, termasuk bendungan, infrastruktur, dan kegiatan pertanian dan industri yang ada.

Zubair meminta Ethiopia untuk menarik suara nalar dan menghormati hukum internasional tentang perairan lintas batas.

Juga harus mematuhi prinsip penggunaan air yang adil dan wajar.

Dia mengimbau Ethiopia untuk bekerja sama dengan Mesir dan Sudan untuk mencapai kesepakatan yang dapat mengikat semua pihak.(*)

Baca juga: Ribuan Warga Ethiopia Melarikan Diri dari Kekerasan Etnis, Cari Suaka di Sudan