Kampanye ke Santri
Warga Pidie Dinilai Kurang Konsumsi Ikan, DKP Aceh Gelar Kampanye ke Santri
Santri di LPI Budi ternyata cukup antusias mengikuti sosialisasi kampanye gemar makan ikan. Tercatat 1.200 santri di lembaga pendidikan tersebut.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh melakukan kampanye gemar makan ikan di Lembaga Pendidikan Islam Bustanul Ulum Diniyah Islamiyah (LPI Budi) Sukon Tungkop, Kecamatan Indrajaya, Pidie, Kamis (18/3/2021).
Kampanye ikan di Pidie dilakukan, mengingat warga Pidie kurang mengkonsumsi ikan.
Akibatnya Pidie menempati angka tertinggi kasus stunting.
"Kampanye gemar makan ikan dilakukan Pemerintah Aceh melalui DKP Aceh sebagai strategi menekan angka stunting di Pidie," jelas Kasi Pengolahan dan Pemasaran DKP Aceh, Cut Haswirna SPI MSi, kepada Serambinews.com, Kamis (18/3/2021).
• Kisah Kakek Berusia 102 Tahun Pilih Tinggal di Kuburan Desa, Sering Lihat Arwah Gentayangan
• Bom Hantam Bus Pemerintah Afghanistan, Tiga Penumpang Tewas dan Lainnya Terluka
Menurutnya, Pidie menjadi pilihan kampanye gemar makan ikan. Karena Pidie menempati angka di bawah nasional dalam mengkosumsi ikan.
Padahal, ikan yang mengandung omega tiga, harus dimakan untuk anak usia dini, remaja, ibu hamil dan menyusui.
"Warga yang paling banyak konsumsi ikan adalah Simeulue dan Pidie Jaya. Sementara Kabupaten Pidie masih kurang mengkosumsi ikan," ujarnya.
Ia menyebutkan, kegiatan kampanye gemar makan ikan telah dilaksanakan tahun 2020 dengan sasaran murid TK, SD dan SMP.
Namun, pada tahun 2021 dilaksanakan di santri di LPI Budi Sukon Tungkop.
Santri di LPI Budi ternyata cukup antusias mengikuti sosialisasi kampanye gemar makan ikan. Tercatat 1.200 santri di lembaga pendidikan tersebut.
" Untuk tahun ini kampanye gemar makan ikan dilaksanakan di Pidie satu kali," kata Cut Hasmirna didampingi Kabid Penguatan Daya Saying Produk Kelautan dan Perikanan pada Dinas Kelautan dan Perikanan Pidie, drh Muslizar.(*)