Internasional
Presiden Joe Biden Perintahkan Pengibaran Bendera Setengah Tiang untuk Korban Atlanta
Presiden AS Joe Biden memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di Gedung Putih dan bangunan umum lainnya.
SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Presiden AS Joe Biden memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di Gedung Putih dan bangunan umum lainnya.
Direncanakan, hingga matahari terbenam pada Senin (22/3/3021) sebagai tanda penghormatan bagi para korban penembakan di Atlanta.
Dilansir AP, Biden mengatakan motifnya belum sepenuhnya ditetapkan.
"Kami tahu adalah bahwa komunitas Asia-Amerika merasakan sakit yang luar biasa," kata Biden, seperti dilansir AP, Kamis (18/3/2021).
"Serangan baru-baru ini terhadap komunitas Asia bukan sifat orang Amerika," ujar Biden.
Baca juga: AS Digemparkan Penembakan Beruntun di Tiga Spa Atlanta, Delapan Wanita Asia Tewas
Georgia merupakan rumah bagi hampir 500.000 orang asal Asia, atau lebih dari empat persen populasinya, menurut Asian American Advocacy Fund.
Sedangkan Polisi di New York, Seattle, Chicago, San Francisco, dan kota-kota besar lainnya meningkatkan patroli di daerah dengan populasi Asia-Amerika yang besar.
Dampak dari kasus ini meluas ke departemen sheriff Cherokee, Atilanta.
Di mana Kapten Jay Baker dicopot pada Kamis (18/3/2021) sebagai juru bicara agensinya untuk penyelidikannya, The New York Times melaporkan.
Baca juga: Penembakan Beruntun di Atlanta Mulai Memicu Ketakutan Komunitas Asia-Amerika
Baker menjadi sasaran kritik setelah mengatakan pada konferensi pers bahwa Long melakukan pembunuhan setelah mengalami hari yang sangat buruk.
Pengawasan tumbuh setelah sebuah posting yang konon berasal dari akun Facebook pribadi Baker menunjukkan dia mempromosikan T-shirt yang menggambarkan Covid-19 sebagai "virus impor" dari China .
Hal itu menimbulkan pertanyaan tentang apakah bias pribadi akan mempengaruhi pekerjaannya dalam kasus ini.(*)
Baca juga: DPR AS Sorot Peningkatan Sentimen Anti-Asia, Usai Kasus Penembakan Beruntun di Atlanta