Dyah Tanam Pohon Sirsak di TPA Blangbintang

Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati menanam pohon sirsak dan bunga merah di Kompleks Tempat Pembuangan Akhir

Editor: hasyim
SERAMBI/HERIANTO
Ketua Tim penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati, melihat pohon sirsak yang baru ditanamnya, di Kompleks TPA Blangbintang, Aceh Besar, Minggu (21/3/2021). 

BANDA ACEH - Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati menanam pohon sirsak dan bunga merah di Kompleks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Blangbintang, Aceh Besar, Minggu (21/3/2021). Penanaman pohon sirsak dan bunga itu dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK ke-49 dan Hari Bakti Rimbawan ke-38.

Pada kesempatan itu, istri gubernur Aceh tersebut berharap agar 250 batang sirsak dan bunga merah yang ditanam harus dipelihara dengan baik oleh pihak pengelola TPA Blangbitang dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh.

“Jika dipelihara dengan baik, pohon sirsak ini satu tahun bisa berbuah. Saya akan datang kembali untuk melihatnya, apakah masih tetap hidup,” tandas Dyah dalam pengarahannya, kemarin.

Dikatakan, dipilihnya TPA Blangbintang sebagai lokasi kegiatan Peringatan  Hari Kesatuan Gerak PKK, terkait pelaksanaan Pergub Nomor 660/320 tahun 2020 Tentang Gerakan Pengurangan Sampah Plastik Sekali Pakai, sebagai tindak lanjut Peraturan Presiden Nomor 97 tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategis Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga.

Pada kesempatan itu, Dyah mengajak masyarakat Aceh untuk menerapkan gaya hidup minim sampah plastik, tidak menggunakan sedotan plastik dan kantong plastik sekali pakai. “Semoga kita semua mampu menjaga bumi dengan baik, demi kelestarian lingkungan hidup dan keberlangsungan generasi mendatang,” tandasnya.

Dyah juga siap bekerja sama dengan DLHK maupun Dinas Pariwisata kabupaten/kota, terkait penanganan sampah di areal wisata dan lokasi pinggir jalan nasional, provinsi dan kabupaten/kota, sebagai mana yang sering terlihat di beberapa lokasi wisata di Aceh Besar. Banyak tumpukan sampah plastik yang belum diangkut dan ditangani secara baik.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh, Abdul Hanan mengatakan, peringatan Hari Bakti Rimbawan ke-38 pelaksanaannya  diintegrasikan dengan kegiatan peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-49 di Aceh.

“Dengan penggabungan dua peringatan, kampanye gerakannya menjadi besar, dan semoga memberikan manfaat kepada rakyat,” ujar Hanan yang menyatakan akan mengawasi pertumbuhan tanaman sirsak dan bunga merah sebagaimana yang diharapkan Ketua TP PKK Aceh.

Hanan menyebutkan, areal TPA Blangbintang yang memiliki luar areal sekitar 206 hektare, sangat berpotensi menjadi lahan penanaman buah-buahan dan bunga produktif. Apalagi, dari luas lahan itu, yang baru dimanfaatkan seluas 40 hektare.

Pihak DLHK Aceh, tambah Hanan, juga berusaha menyumbang pendapatan asli Aceh, tidak saja dari jasa pembuangan sampah, tapi juga sumber produksi lain, seperti buah-buahan, bunga, dan jasa lainnya.(her)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved