Kesehatan
STOP, Jangan Konsumsi Lele dengan Ciri-Ciri Ini, Berbahaya Bagi Kesehatan
Meski punya banyak manfaat untuk tubuh, kita juga perlu hati-hati dalam mengonsumsi lele.
Praktisi medis, Dr Arikawe Adeolu, mengatakan konsumsi lele berlebihan dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit kardiovaskular.
Menurut dia, lele mengandung asam lemak omega 6 yang dapat meningkatkan tingkat peradangan dalam tubuh.
"Peradangan adalah penyebab utama penyakit kardiovaskular, kanker jenis tertentu, dan diabetes," kata Adeolu melansir dari Vanguard.
Di sisi lain, lele juga mengandung asam lemak omega 3 yang memiliki banyak manfaat kesehatan.
Omega 3 membantu mengurangi kadar kolesterol jahat serta meningkatkan kolsterol baik dalam darah.
Kandungan omega 3 juga bisa membantu melindungi jantung dan sistem kardiovaskular dari segala bentuk penyakit.
Selain itu, lemak esensial ini dapat membantu mengurangi kuantitas atau konsentrasi zat peradangan dalam tubuh.
Tapi berdasarkan studi, rasio omega 6 pada lele jauh lebih besar daripada asam lemak omega 3.
"Perbandingan antara omega 6 dan omega 3 pada lele sekitar 4:1," jelas Adeolu.
Menurut dia, konsumsi lele dari hasil budi daya lebih berisiko menyebabkan penyakit jantung.
Apalagi mengonsumsi sehari lebih dari 5-6 kali bisa lebih berisiko.
Pasalnya, kandungan omega 6 pada lele yang diberi makanan sintetis lebih tinggi ketimbang lele dari sungai.
"Rasio perbandingan kandungan omega 6 dan omega 3 pada lele yang dibudidayakan dan diberi makanan sintetis berubah menjadi sekitar 10:1," terang dia.
Risiko Lain
1. Hipertiroid