UIN Ar-Raniry Bekali Guru di Lhokseumawe Tentang Teknis Pengelolaan Perpustakaan

“Dengan adanya bimtek ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan pengelola perpustakaan sekolah. Sehingga dapat memberikan dampak yang positif, terhadap pengembangan perpustakaan dan kompetensi pengelola perpustakaan,” kata Nazaruddin.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe bersama Prodi Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan Pengurus Ikatan Pustakawan Indonesia (PD IPI) Aceh, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Perpustakaan Sekolah yang dilakukan secara tatap muka dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Kegiatan tersebut berlangsung selama empat hari 22-25 Maret 2021 di Aula Wisma Kuta Karang Baru, Kota Lhokseumawe.

Kegiatan ini telah dibuka Kakankemenag Kota Lhokseumawe, Drs H Boihakki MSos, pada Senin (23/3/2021).

Turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Lhokseumawe, Maimun SSos, Kepala UPTD Pendidikan Aceh, Anwar MPd, dan Ketua PD IPI Aceh, Nazaruddin Musa MLIS.

Kakankemenag Kota Lhokseumawe, Boihakki, dalam rilis, Rabu (24/3/20²1),  menyambut baik adanya diklat pengelolaan perpustakaan sekolah ini, mengingat banyak sekolah atau madrasah yang telah memiliki perpustakaan, namun belum dikelola dengan baik.

“Saya berharap, semoga setelah pelatihan ini peserta mampu mengaplikasikan ilmu yang didapatkan untuk mengelola perpustakaan sesuai dengan standar," kata Boihakki.

Baca juga: Kini, Penyuntikan Vaksin Covid-19 akan Menyasar Mahasiswa di Kampus-Kampus

Sementara itu, Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry, Nurhayati Ali Hasan MLIS yang diwakili oleh Nazaruddin Musa, MLIS selaku Ketua PD IPI Aceh, mengatakan, diklat pengelolaan perpustakaan ini adalah bagian dari pada realisasi kerjasama antara Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe melalui Komite MTsS Muhammadiyah Lhokseumawe dan Aceh Library Consultant (ALC) dengan Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Ar-Raniry dan Pengurus Daerah IPI Aceh.

“Dengan adanya bimtek ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan pengelola perpustakaan sekolah. Sehingga dapat memberikan dampak yang positif, terhadap pengembangan perpustakaan dan kompetensi pengelola perpustakaan,” kata Nazaruddin.

Sebelumnya, Ketua Pelaksana, Afriani SAg menjelaskan bahwa selama empat hari peserta akan dibekali keterampilan teknis pengelolaan perpustakaan.

Meliputi manajemen perpustakaan sekolah, pelayanan dan pengembangan koleksi perpustakaan, Gerakan Literasi Sekolah (GLS), pengolahan bahan pustaka (Inventaris, klasifikasi, katalogisasi), dan penerapan teknologi informasi di perpustakaan.

“Sebanyak 65 peserta yang berasal dari pengelola dan guru pustakawan dilatih dengan berbagai keterampilan teknis tentang pengelolaan perpustakaan, dan nantinya dihari terakhir mereka akan dibekali dengan pelatihan sistem otomasi perpustakaan dengan menggunakan aplikasi SchILS (School Integrated Library System) oleh para dosen dan alumni Prodi Ilmu Perpustakaan yang bergabung di Pengurus IPI dan ALC,” kata Afriani.

Bimbingan Teknis (Bimtek) tersebut menghadirkan narasumber dan instruktur masing-masing, Sekretaris Dinas Perpustakaan Kota Lhokseumawe, Maimun SSos, Nurhayati Ali Hasan MLIS, Drs Saifuddin A Rasyid MLIS, Abdul Manar MHum, Nazaruddin MLIS, Rahmad Syah Putra MPd, Arkin SIP dari dosen dan alumni Prodi Ilmu Perpustakaan yang tergabung dalam Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Aceh dan sejumlah instruktur dari Aceh Library Consultant (ALC). (*)

Baca juga: VIDEO - Pria Bunuh Kucing Akhirnya Minta Maaf, Mengaku Kucing Itu Masih Hidup, Kok Bisa?