Berita Bireuen
Sudah 1.500 Orang Petugas Pelayanan Publik Bireuen Divaksin
Vaksinasi tahap kedua untuk petugas pelayanan publik mulai dari PNS, guru dan lainnya sudah mencapai 1.500 orang
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBBINEWS.COM, BIREUEN - Vaksinasi tahap kedua untuk petugas pelayanan publik mulai dari PNS, guru dan lainnya sejak beberapa waktu lalu hingga Kamis (25/03/2021) sudah mencapai 1.500 orang.
Sedangkan ditargetkan 42.932 orang seluruhnya di Bireuen sampai ke kecamatan.
Hal tersebut disampaikan Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani kepada Serambinews.com, Jumat (26/03/2021).
Disebutkan, vaksinasi pada Kamis (25/3/2021) sejumlah kaum ibu pengurus PKK, Dharmawanita, BKMT dan
Dekranas juga sudah divaksin dengan target 40 orang.
Vaksinasi terhadap kaum ibu berlansung di pendopo Bupati Bireuen
Baca juga: Puluhan Mahasiswa di Lhokseumawe Peringati 148 Tahun Perang Aceh dengan Belanda
“Kegiatan vaksinasi yang dilakukan tim medis di Bireuen terus berlangsung terutama di rumah sakit maupun Puskesmas," ujarnya.
Kadiskes menambahkan, bagi petugas pelayanan publik yang sudah divaksin pertama akan dilakukan vaksin dosis ke dua jadwalnya bergeser semula rencana dimulai pada 29 Maret menjadi 12 April 2021.
Dijelaskan, perubahan jadwal vaksin dosis kedua ditambah waktunya, interval dosis pertama ke dosis kedua sebelumnya berjarak 14 hari, sekarang menjadi 28 hari.
“Dengan interval waktu tersebut, maka orang yang sudah divaksin dosis pertama berselang 28 hari baru dilakukan vaksin dosis ke dua,” ujarnya.
Baca juga: Pencuri Berusaha Lari Meski Tangan Diborgol, Polisi Lepaskan Tembakan Ke Udara
Menyangkut vaksinasi bagi petugas pelayanan publik di kecamatan mulai dari PNS, guru dan lainnya direncanakan mulai pada April 2021 mendatang di berbagai unit pelayanan kesehatan.
“Saat ini tim vaksinator masih fokus untuk vaksinasi bagi petugas pelayanan publik di tingkat kabupaten, nantinya baru ke kecamatan,” ujarnya.
Ditambahkan, kegiatan vaksinasi tahap pertama dan sekarang memasuki tahap kedua terhadap sasaran berjalan lancar dan aman dan belum suatu keadaan yang mengkhawatirkan.
“Vaksinasi yang sudah lama dilakukan belum dijumpai hal-hal yang mengkhawatirkan dan kita berharap dapat
terus berjalan lancar, sampai pelaksanaan vaksinasi untuk pencegahan Covid-19 ini selesai,” ujarnya. (*)
Baca juga: Tindak Lanjuti Investasi, Bupati Aceh Singkil Lakukan Kunjungan Kerja ke UEA