Proyek Jalan BORR
Tanah Mega Proyek Jalan Lingkar Banda Aceh Mulai Diukur, Ini Daftar Gampong yang Terkena Proyek
Dari Krueng Cut sampai Gerbang jalan Tol, Kahju, jalan mega proyek BORR itu, akan berdampingan dengan jalan nasional arah ke Krueng Raya dengan jarak
Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
Dalam rapat perencanaan pelaksanaan persiapan pembebasan tanah mega proyek BORR tersebut Rabu lalu di ruang rapat Walikota Banda Aceh, Walikota Aminullah Usman mengatakan, rapat persiapan pelaksanaan pembebasan tanah ini dilaksanakan, untuk menyikapi janjinya kepad Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah MT, yang telah mengalokasikan dana untuk pembebasan tanah tahun ini senilai Rp 5 miliar.
• Ditawarkan Jual Sabu Oleh Pria Tak Dikenal, Kini Wanita Hamil 9 Bulan Jalani Sidang Sendiri
• Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar, Satu Korban Tewas Pelaku Bom Bunuh Diri, 9 Orang Terluka
• Rumah Sakit Turki Ludes Terbakar di Bangladesh, Militer Kembali Bangun Sampai Kirim Dokter Langsung
Menurut hitungan dari Dinas PUPR Kota, sebut Amnullah, untuk pembebasan tanah mega proyek jalan BORR atau jalan lingkar utara Kota Banda Aceh sepanjang 13,365 Km itu dengan lebar 30-50 meter, dua jalur itu, diperhitungkan akan menghabiskan dana Rp 200 miliar lebih.
Untuk memulainya tahun ini, Gubernur Aceh, sudah mengalokasikan Rp 5 miliar, dan gubernur juga berjanji jika pada tahun ini, ada Perubahan APBA 2021, dan ada sisa anggaran tender proyek yang belum terpakai, dananya sebagian akan ditambahkan untuk pembebasan tanah mega proyek jalan BORR ini.
Karena Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, sangat serius untuk pelaksanaan pembebasan tanah mega proyek jalan BORR ini, makanya setelah rapat persiapan pelaksanaan pembebasan tanah, kata Aminullah, Dinas PUPR Kota bersama BPJN Aceh, diminta untuk turun ke lokasi melakukan pengukuran tanah masyarakat yang terkena ruas jalan mega proyek BORR ini.
Kadis PUPR Kota Banda Aceh, Jalaluddin mengatakan, dirinya diberi waktu 4 hari, untuk menyusun kembali rute perencanaan pembangunan mega proyek jalan Lingkar Utara Banda Aceh/BORR itu.
Wali Kota meminta, rute jalan BORR itu tidak mengenai lokasi situs bersejarah. Misalnya makam keluarga kerajaan Aceh dan lainnya.
Karena di daerah pinggiran jalan dekat pantai yang akan dilintasi ruas jalan Mega Proyek BORR itu, banyak terdapat bekas tempat kuburan keluarga kerajaan tempo doelo, seperti di Gampong Jawa.
Untuk itu, sebelum rute pembangunan jalan BORR itu, di buat SK penetapan lokasinya oleh Gubernur Aceh, makanya dilakukan pengukuran ulang kembali, rute ruas jalan BORR yang akan dibangun dari Ulee Lheue sampai pintu Tol Banda Aceh - Sigli, Gampong Kahju, Aceh Besar.(*)