Luar Negeri

Militer Myanmar Tembak Balita dan Tewaskan Warga Sipil, Korban Tewas Bertambah Jadi 459 Orang

Seorang balita berusia satu setangah tahun di Dagon Selatan, Yangon, terluka oleh tembakan pasukan keamanan yang berada di bawah pemerintah militer at

Editor: Faisal Zamzami
Handout / FACEBOOK / AFP
Foto yang diambil dan diterima dari sumber anonim melalui Facebook pada 29 Maret 2021 ini menunjukkan pengunjuk rasa ikut serta dalam demonstrasi menentang kudeta militer di Monywa, wilayah Sagaing. 

Terlepas dari kecaman Barat, junta Myanmar masih memiliki sekutu di negara lain.

Di antaranya, Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin.

Alexander Fomin diketahui menghadiri parade militer pada Sabtu di Naypyidaw, setelah bertemu dengan para pemimpin senior junta sehari sebelumnya.

Para diplomat mengatakan delapan negara, yaitu Rusia, China, India, Pakistan, Bangladesh, Vietnam, Laos dan Thailand, mengirim perwakilan mereka untuk menghadiri parade.

Namun Rusia adalah satu-satunya negara yang mengirim menteri ke peringatan Hari Angkatan Bersenjata itu.

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Baca juga: Sosok Dua Pelaku Bom di Makassar, Si Pria Dikenal Baik, Ibu Sebut Putrinya Berubah Setelah Menikah

Baca juga: Pokjawas Madrasah Aceh Ajukan 72 Rekomendasi Peningkatan Mutu Pengawas

Baca juga: Pelaku Bom di Makassar Tinggalkan Wasiat Sebelum Ledakkan Diri, Pamit ke Orang Tua Siap Mati Syahid

 Tribunnews.com dengan judul Militer Myanmar Lukai Balita dan Kembali Tembak Mati Warga Sipil, Total Korban Tewas 459 Orang,

BACA BERITA LAINNYA TERKAIT MYANMAR

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved