Tips Kesehatan
Anak-anak Suka Lihat Gadget? Gunakan Formula Ini untuk Mencegah Merusak Mata Anak Anda
Untuk anak-anak, mereka mungkin senang mengerjakan tugas daring melalui gadget. Namun, jika hal ini tidak dikontrol, mata anak Anda bisa rusak.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Penggunaan smartphone atau gadget merupakan hal yang sulit dipisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Baik orang tua maupun anak-anak, penggunaan gadget sudah tak asing lagi.
Terlebih, di tengah pandemi sekarang ini, anak-anak diharuskan mengikuti sekolah daring.
Untuk anak-anak, mereka mungkin senang mengerjakan pekerjaan rumah melalui gadget hingga bermain game online. Namun, jika hal ini tidak dikontrol, mata anak Anda bisa rusak.
Sebagai orang tua, Bunda dapat mengawasi anak Anda untuk tidak terlalu sering menatap layar gadget tersebut.
Melalui Twitter, seorang dokter asal Malaysia berbagi cerita tentang kisah seorang anak laki-laki Xiao Man yang kehilangan matanya akibat terlalu sering bermain gadget.
Baca juga: Kenali 4 Gejala Mata Minus atau Rabun Jauh, Umumnya Terdeteksi Sejak Kecil, Ini Ciri-Cirinya
Dokter yang bernama lengkap Ahmad Luqman Bukhari itu juga membagikan formula agar mata anak tidak rusak akibat penggunaan gadget yang tidak terkontrol.
Berikut Serambinews.com rangkum melalui utasan Twitter @drluqman, cerita lengkap anak laki-laki Xiao Man kehilangan matanya hingga tips mencegah kerusakan mata pada anak akibat gadget.
Kisah Xiao Man
Mungkin seseorang pernah mendengar cerita tentang saudari ini.
Bagi yang belum pernah mendengarnya, Anda bisa membaca cerita berikut ini.
"Sejak membaca kisah tragis yang menimpa adik laki-laki Xiao Man, aku tidak berani membiarkan anakku menghadapi smartphone dalam waktu yang lama.
Adik laki-laki itu seumuran dengan anak saya," ucap dr Luqman memulai cerita di akun Twitter-nya, Rabu (24/3/2021).
Baca juga: Moms Harus Teliti Ya! Ini 7 Tanda Bayi Harus Segera Dibawa ke Dokter, Nomor 6 Haus Terus-Menerus
"Orang tua dari anak laki-laki Xiao Man sebenarnya tidak terlalu ketat soal penggunaan gadget.
Ketika dia berusia satu tahun, dia diizinkan bermain-main dengan ponselnya.
Awalnya, orang tua Xiao Man sangat senang.
Soalnya, anak itu biasa saja bila mendapat gadget.
Itulah yang kadang dibiarkan saja walau sampai berjam-jam lamanya.
Namun, ketika adika Xiao Man memasuki usai 2 tahun, tingkah laku dia mulai berubah menjadi lebih tempramen dan sangat aneh.
Dia sibuk menyipitkan matanya saat melihat sesuatu. Dahinya selalu berkerut.
Akhirnya, suatu hari, ayah dan ibunya membawanya ke dokter mata karena tidak tahan dengan rasa khawatir melihat keadaan seperti itu.
Saat diperiksa, ternyata kedua mata Xiao Man rusak dan dia dipastikan menderita rabun dekat yang sangat parah!
Tambah menyedihkan, dokter juga memberi tahu bahwa kerusakan itu tidak dapat diperbaiki.
Makanya kita harus sangat berhati-hati jika si kecil kita termasuk tipe yang kesulitan bergaul dengan gadget," tulis dr Luqman menceritakan kisah Xiao Man.
Bunda, sudah saatnya kita mengontrol penggunaan gadget untuk anak-anak kita.
Mengingat organ penglihatannya belum berkembang sempurna, lebih baik kita mencegah akan akan terjadinya komplikasi yang tidak diinginkan.
Tak hanya menceritakan kondisi pasien Xiao Man, dokter Luqman juga menyertakan formula untuk mencegah kerusakan mata pada anak akibat penggunaan gadget.
Baca juga: Moms Waspada Infeksi Jamur pada Payudara Saat Menyusui, Kenali Penyebab dan Begini Cara Mencegahnya
Formula untuk menghindari kerusakan mata anak
Pertama-tama kita harus melihat kondisi anak kita. Jika matanya merah atau dia menggosok matanya karena melihat gadget, anjurkan mereka untuk beristirahat.
Bahkan kita orang dewasa, jika kita melihat gadget dalam waktu lama juga akan menyakitkan mata kita, bukan?
"Perhatikan kalau-kalau mata anak kita tu selalu jadi merah-merah, duk terkelip-kelip je dan kemudian gosok sana sini tak berhenti. Boleh jadi mata dia dah terlampau kering (dry eyes).
Kalau kita tak hiraukan, sikit masa lagi dia akan mula mengamuk dan mengadu sakit kepala kesan daripada Eye Strain," lanjut utasan dr Luqman dalam bahasa Melayu.
Dr Luqman merujuk formula 20/20/20 dari The American Optometric Association, berikut rekomendasi sederhana ini untuk mencegah kerusakan pada mata anak kita.
- Setiap 20 menit, kita harus mengingatkan anak kita untuk berhenti bermain smartphone atau gadget.
- Minta si kecil untuk beristirahat dan lihat benda yang berjarak sekitar 20 kaki atau 6 meter.
- Hal ini harus dilakukan setidaknya selama 20 detik.
Lanjut dr Luqman, meski formula ini sederhana, tetapi memiliki manfaat yang sangat besar pada kesehatan mata anak kita.
Dr Luqman juga menyarankan agar si kecil tidak terjebak dengan gadget, para orang tua harus membiasakan anak Anda dengan buku-buku menarik seperti Science Exploration Series.
"Buku itu berwarna-warni. Tulisannya besar dan penuh dengan fakta ilmiah yang unik. Banyakanak-anak untuk membaca buku ini," tulis dr Luqman di akhir utasannya.
Ikuti nasehat ahli seperti dokter ini. Demi kebaikan dan kesejahteraan anak-anak kita juga.
Jangan lupa untuk selalu pantau kondisinya jika sudah lama menggunakan ponsel, ya Bunda.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Penkum Kejati Aceh Lakukan Penyuluhan Hukum tentang Bahaya Narkoba untuk Siswa Perbatasan
Baca juga: Satgas TMMD 110 Kodim 0107/Aceh Selatan Rampungkan Pengerjaan Box Saluran
Baca juga: Demo Tolak Perbup di DPRK Aceh Utara, Ini Tuntutan Mahasiswa