Internasional
Raja Bahrain Bangga Membuka Hubungan Bersejarah dengan Tiongkok
Raja Hamad dari Bahrain bangga atas hubungan bersejarah yang erat dengan China selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi.
lihat foto
SERAMBINEWS.COM, MANAMA - Raja Hamad dari Bahrain bangga atas hubungan bersejarah yang erat dengan China selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi.
Raja mengatakan hubungan didasarkan pada fondasi kepercayaan yang kuat, saling menghormati, kerja sama, dan koordinasi bersama di segala bidang.
Wang Yi, yang sedang mengunjungi negara-negara Teluk, bertemu Raja Hamad di Istana Al-Qudaibiya di Manama pada Senin (29/3/2021).
Raja dan Wang membahas cara-cara untuk memperkuat kerjasama bilateral.
Terutama di bidang investasi, ekonomi, komersial, dan ilmiah
Baca juga: Kata China, Xinjiang Adalah Negeri Indah, Seusai Jatuhkan Sanksi ke Inggris
Di samping mengembangkan berbagai aspek koordinasi dan kerja bersama guna mencapai kepentingan bersama kedua negara, lansir Bahrain News Agency (BNA).
Raja mengatakan Bahrain menghargai kepentingan yang dilampirkan China untuk mencapai keamanan dan stabilitas di Timur Tengah.
Sehingga, akan mampu mengatasi tantangan politik dan keamanan.
Termasuk mempercepat laju kerja sama di antara negara-negara kawasan untuk mencapai pembangunan dan mendukung ekonomi global.
Kedua belah pihak juga membahas upaya memerangi pandemi virus Corona.
Baca juga: Selebritis China Kecam Hugo Boss Bermuka Dua Atas Tuduhan Kerja Paksa di Xinjiang
Wang mengatakan dia menghargai upaya raja untuk mengembangkan hubungan Bahrain-China yang makmur.
Wang juga bertemu Putra Mahkota Bahrain Salman bin Hamad yang mengatakan Bahrain bangga berpartisipasi dengan UEA dan China dalam uji coba vaksinasi Covid-19 klinis.
UEA, melalui G42, menjadi tuan rumah uji klinis Fase III dari vaksin raksasa farmasi China Sinopharm mulai Juli 2021.
Kemudian diperluas ke negara lain di kawasan itu termasuk Bahrain.
Pada Senin (29/3/2021) Emirates mengumumkan pabrik baru di Abu Dhabi untuk memproduksi vaksin akhir tahun ini.
Wang kemudian bertemu dengan mitranya dari Bahrain Abdullatif Al-Zayani.
Baca juga: Musuh AS, China dan Iran Bergerak Maju, Sepakati Pakta Kerjasama Selama 25 Tahun
Di mana mereka menyaksikan penandatanganan perjanjian untuk mendirikan pusat budaya di kedua negara.
Sebelumnya Wang mengadakan pembicaraan dengan mitranya dari Oman, Sayyid Badr bin Hamad Al-Busaidi di Muscat.(*)
