Berita Bireuen

IMC Aceh Gandeng Pegadaian Bireuen Latih Kaum Ibu di Jangka, Bireuen

Pelatihan yang dilakukan serta  pemberdayaan untuk kaum ibu adalah menganyam berbagai produk dari bahan daun pandan untuk dipasarkan secara lebih luas

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
Foto: IMC Aceh
IMC Aceh bersama Pengadaian Syariah Bireuen, Sabtu (03/04/2021) mengadakan pelatihan dan pemberdayaan kaum ibu pengrajin tikar daun pandan di Gampong Bugak Krueng Matee, Jangka, Bireuen. 

Pelatihan yang dilakukan serta  pemberdayaan untuk kaum ibu adalah
menganyam berbagai produk dari bahan daun pandan untuk dipasarkan secara lebih luas.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Indonesia Motivator Community (IMC) Aceh
bekerjasama dengan Pegadaian Syariah Cabang Bireuen, Sabtu
(03/04/2021) turun ke Jangka.

Mereka  melatih sekaligus memberdayaan sejumlah perempuan warga Gampong Bugak Krueng Matee, Jangka, Bireuen.

Pelatihan yang dilakukan serta  pemberdayaan untuk kaum ibu adalah
menganyam berbagai produk dari bahan daun pandan untuk dipasarkan
secara lebih luas.

Ketua IMC Aceh, Hj Ners Rosdiana SKM S Kep melalui Amiruddin kepada
Serambinews.com mengatakan, IMC Aceh  bersama Pengadaian Syariah
Bireuen selain melatih para kaum ibu juga akan akan membantu
memasarkan produk  hasil kerajinan mereka ke tingkat provinsi,
nasional, dan internasional melalui instansi terkait.

"Jika nanti ada pesanan, harapan kami kelompok ini menjadi pusat
produksi anyaman daun pandan," jelas Ners Rosdiana di hadapan ibu-ibu
pengrajin tikar pandan, yang tergabung dalam Kelompok Bunga Pandan.

Menurut Rosdiana,  banyak ibu-ibu yang jual hasil anyamannya di
kampung secara kredit, namun harganya tidak sesuai.

Baca juga: Berbusana tak Sesuai Syariat & tidak Bermasker, 16 Pengunjung Objek Wisata Dijaring, Ini Sanksinya 

"Hal ini menjadi alasan saya untuk membantu promosi produk ini," ungkap Ners Rosdiana yang juga seorang motivator.

Camat Jangka Alfian S Sos yang diwakili Sekretaris Camat Jangka, Armia
SH dalam pertemuan tersebut mengatakan, pihaknya sangat mendukung apa
yang dilakukan IMC Aceh dan Pegadaian Syariah Cabang Bireuen sebagai
upaya promosi karya warga Kecamatan Jangka.

"Perlu produk kreatif dari daun pandan seperti kotak tisu, karena lebih menarik dan pasarnya luas," kata Armia.

Kepala Pegadaian Syariah Cabang Bireuen yang diwakili Zulham
mengatakan,  program kerjasama  sangat bagus sebagai pemberdayaan
ekonomi masyarakat, khususnya perempuan.

"Beberapa produk seperti santan bubuk produk warga Bireuen sudah masuk
Suzuya. Tidak tertutup kemungkinan produk anyaman pandan  bisa
dipromosi di perhotelan," pungkas Zulham.

Pertemuan  turut dihadiri oleh keuchik, sekdes, imam dan masyarakat Gampong Bugak Krueng Matee. (*)

Baca juga: Kapolsek Bayu Panen Perdana Sayuran di Gampong Tangguh

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved