Breaking News

Luar Negeri

Kapal Perang Iran di Laut Merah Jadi Sasaran Serangan Senyap, Tuduh Israel Biang Keladi

Kapal perang Iran di Laut Merah mendapat serangan secara senyap, tepatnya di lepas pantai Eritrea.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Zaenal
Anadolu Agency
Serangan secara senyap ke kapal perang Iran di Laut Merah tersebut terjadi pada Selasa (6/4/2021) malam, setelah Iran melakukan perbincangan dengan kekuatan Barat di Wina. 

SERAMBINEWS.COM, TEHRAN - Kapal perang Iran di Laut Merah mendapat serangan secara senyap, tepatnya di lepas pantai Eritrea.

Dugaan secara luas menyebut Israel sebagai aktor yang melakukan penyerangan ke kapal perang Iran dan yang bertanggung jawab di balik insiden tersebut.

Serangan secara senyap ke kapal perang Iran di Laut Merah tersebut terjadi pada Selasa (6/4/2021) malam, setelah Iran melakukan perbincangan dengan kekuatan Barat di Wina.

Perbincangan tersebut sebagai upaya untuk menyelamatkan perjanjian nuklir pada tahun 2015.

Menurut laporan, kapal pengintai intelijen Saviz dengan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran menjadi sasaran penyerangan.

Pejabat Teheran belum mengomentari secara resmi mengenai insiden tersebut.

Baca juga: VIDEO Detik-detik KMP Jatra 1 Karam di Perairan Teluk Kupang

Kejadian ini dilaporkan di dekat Yaman, menimbulkan spekulasi kapal boleh jadi digunakan untuk mendukung pemberontakan Houthi di negara yang sedang dilanda peperangan.

Media Iran mengklaim, insiden tersebut dipicu oleh ledakan ranjau limpet (ranjau laut) yang terpasang di kapal setelah ditempatkan di laut merah selama beberapa tahun.

Ketegangan antara Iran dan Israel kian meningkat selama beberapa bulan terakhir.

Ketegangan semakin terasa ketika presiden baru Amerika Serikat, Joe Biden saat di Washington menyatakan kesediaannya untuk kembali menghidupkan diplomasi dengan Teheran, Iran

Semakin meningkat setelah adanya klaim Iran, bahwa Israel telah membunuh ilmuwan nuklir Mohsen Fakhrizadeh, sehingga setelahnya kedua belah pihak meningkatkan aktivitas di perairan.

Bukan hanya saat ini, pada tahun-tahun sebelumnya juga kedua belah pihak saling menuduh melakukan serangan terhadap kapal-kapal di wilayah tersebut.

Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi mengenai serangan pada kapal perang Iran dari Tel Aviv (Israel).

Baca juga: Pikiran-pikiran Menangkal Radikalisme di Dunia Maya

Sebelumnya pada hari Selasa (6/4/2021) Iran menggelar latihan angkatan laut bersama dengan Pakistan di perairan Teluk Persia di tengah ketegangan antara Teheran dan Washington.

Para pejabat Iran mengatakan latihan itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tempur angkatan laut kedua negara dan berbagi informasi dan keahlian.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved